Kamaruddin jadi Pengacara Rival Bisnis Nazaruddin

Jumat, 13 Mei 2011 – 08:48 WIB

JAKARTA - Salah satu anggota Tim Investigasi kasus suap Sesmenpora DPP Partai Demokrat Eddy Sitanggang membeberkan fakta yang diterima pihaknya terakhirYaitu, bahwa Kamaruddin Simanjutak yang selama ini terus bernyanyi keterkaitan Naszaruddin dan Rosa, sesungguhnya adalah pengacara Daniel Sinambela.  
     
Daniel merupakan salah seorang klien bisnis Nazaruddin yang kini ditahan di Polda Metro Jaya

BACA JUGA: Plesiran Luar Negeri, DPD Rogoh Rp 20 Miliar

Suami penyanyi Joy Tobing itu ditahan karena aduan Nazaruddin
Daniel dituding telah menggelapkan uang Nazaruddin dalam bisnis batubara beberapa waktu lalu

BACA JUGA: Pengaruhi Citra, Kader PD Terancam Sanksi Etik


     
"Ada info kuat juga yang masuk, bahwa memang ada skenario rekayasa yang bisa jadi dilandasi karena dendam," kata Eddy Sitanggang, di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (12/5)

     
Dia lantas mengungkapkan, dari informasi yang diterimanya, Daniel Sinambela datang menemui Rosa, sesaat setelah Rosa ditahan KPK dan dititpkan di Polda Metro Jaya

BACA JUGA: Anggaran Gedung Dipangkas, Marzuki Mengaku Senang

Saat itu, Daniel menemui Rosa bersama dengan Kamarudin?Yang pasti saat malam hari, tapi belum bisa memastikan malam pertama atau malam kedua,? kata anggota Komisi III ini, menceritakan informasi yang diterimanya
     
Waktu itu, lanjut Eddy, Daniel menawarkan Kamarudin untuk menjadi penasehat hukum"Dia bilang ini pengacara hebat, pengacaranya Demokrat dan istana," bebernya, kembali
     
Daniel, menurut Eddy, juga menjanjikan kalau Rosa memakai Kamarudin sebagai pengacara maka akan bisa segera bebasDengan syarat, Rosa mau menyeret nama Nazaruddin"Untuk bisa bebas, Rosa diminta untuk bilang bahwa Nazaruddin yang memerintahkan dirinya," imbuhnya.         
     
Padahal, tambah dia, posisi Nazaruddin dari data yang diterima tim investigasi Demokrat, memang tidak memiliki kaitan langsung dengan RosaDari data tersebut Nazaruddin sempat tercatat sebagai pendiri dan Komisaris Utama PT Anak NegeriNamun, sejak 2009 lalu, sudah keluar dari perusahaan tersebut"Tidak ada lagi dia punya saham di sana," katanya
     
Sedangkan Rossa, lanjut Eddy, masuk ke perusahaan tersebut pada 2010Itupun sudah keluar pada awal 2011"Melihat fakta-fakta dan info ini lah, sementara ini, tim (invetigasi) ini masih belum menemukan kaitan Nazaruddin dengan kasus suap yang lagi ramai-ramai sekarang," tandasnya
     
Anggota tim investigasi Demokrat lainnya Ruhut Sitompul menambahkan, dirinya juga mendengar kalau pihak Nazaruddin sedang menyiapkan serangan balik untuk KamaruddinPasal pencemaran nama baik, kini, sedang dipersiapkan tim pengacaranya untuk menggugat mantan pengacara Mindo Rosalina Manullang tersebut"Tapi, saya juga belum tahu pastinya, karena masih dipertimbangkan," ujar Ruhut(dyn/iro)

BACA ARTIKEL LAINNYA... DPR Desak Pengadaan Pesawat MA-60 Cepat Diusut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler