Kampus Baru PIP Senilai Rp2 T

Rabu, 28 Januari 2009 – 10:18 WIB
MAKASSAR- Departemen Perhubungan melalui Direktorat Perhubungan Laut menyiapkan anggaran besar untuk membangun kampus Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP).

Anggaran Rp 2 triliun siap dikucurkan secara bertahap hingga rampungnya kampus ituDari jumlah anggaran sebesar itu, Rp 600 miliar dialokasikan untuk pembebasan lahan, pembangunan kampus, asrama, dan kantor

BACA JUGA: Anggaran Jalan Trans Kalimantan Minim

Sisanya Rp 1,4 triliun diperuntukkan segala fasilitas kampus
Khusus pembebasan lahan milik masyarakat yang masuk area pembangunan kampus senilai Rp 30 miliar.

Rencananya tahun ini tahap pertama dimulai dengan pembebasan tanah

BACA JUGA: JPU Tuding Pengacara Biaskan Isu

Kemudian 2010 mendatang dilakukan pengerasan dan penimbunan
Total lokasi kampus baru tersebut seluas 70 hektare.

Pembantu Direktur I PIP Makassar, Marthen Todingan, menjelaskan, semua anggaran pembangunan kampus baru PIP bersumber dari Departemen Perhubungan

BACA JUGA: PN Jaksel akan Putus Sela Teroris Palembang

Pihak Pemkot Makassar dan Pemprov Sulsel hanya memfasilitasi saja.

"Terus terang proyek kampus baru PIP ini banyak peminatnyaDaerah lain banyak yang siap kalau Makassar batal terbangun," jelas Marthen Todingan, di kantornya, Selasa (27/1/2009).

Namun pihak pelaksana proyek PIP masih enggan membeberkan lokasi pembangunan kampus baru tersebutBegitupun dengan target perampungan kampus.

"Belum bisa dipublikasikan, soalnya nanti masyarakat jual mahal sehingga menghambat proses pembebasan lahan," kata Marthen.

Mengenai daya tampung kampus baru, Marthen mengaku jauh lebih besar ketimbang kampus yang sekarang di Jalan Tentara PelajarDaya tampungnya mencapai 5.000 taruna atau mahasiswa pelayaran.

Di kampus baru nantinya terdapat kantor, kelas, asrama taruna, perumahan dosen, laboratorium, sarana olahraga, sarana ibadah, dan tempat latihan safety termasuk lokasi kapal latih(aha/fjr)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bus Kramat Jati Masuk Jurang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler