BANDA ACEH -- Pernyataan pengamat teroris Al Chaidar tentang adanya tujuh faksi (kelompok) teroris masih berada di Aceh, langsung dibantah Kapolda Aceh, Irjen Pol Fajar PrihantoroMenurut data yang dimiliki pihak intel Polda Aceh, pernyataan Al Chaidar tentang tujuh faksi bercokol di Aceh, sama sekali jauh berbeda
BACA JUGA: Yusril Belum Pastikan Ladeni Penyidikan Sisminbakum
"Data kami tak seperti itu," katanya kepada Rakyat Aceh (grup JPNN), kemarinTujuh faksi yang disebutkan Al Chaidar kepada Rakyat Aceh beberapa hari lalu antara lain, Jemaah Islamiah (JI), Ansarut Tauhid, Laskar Mujahiddin, Takzim Alqoidatul Jihad dan Darul Islam yang di dalamnya ada dua faksi lainnya
BACA JUGA: 14 Nama Calon Anggota KY Menuai Kritik
Sekali lagi, Kapolda mengatakan kalau pengamatan Al Chaidar dengan pihaknya berbeda dilihat dari sudut pandang mana serta dari sumber yang mana pun.Sementara itu, Kepala Densus 88 Antiteror Polda Aceh, AKBP Sutri Hamdani mengungkapkan, kalau rakyat Aceh sudah duluan faham tentang Islam
BACA JUGA: Segera Revisi Undang-undang Kejaksaan
“Orang Aceh, tidak suka diobok-obok dengan komentar yang tidak berdasar dan membuat resah masyarakat saja”, tegasnya lagi.Sutri sedikit membenarkan perkataan Al Chaidar tentang kemungkinan penyerang dan perampok di Bank CIMB Niaga Medan, merupakan anggota teroris yang lolos dari sergapan Densus 88 di Jalin dan Lamkabeu, Aceh Besar, serta Aceh UtaraSelebihnya, Komandan Densus 88 Polda Aceh ini menampik komentar Al Chaidar dengan mengungkapkan pengamatan tanpa dasar dan hanya mengamati yang tidak-tidak
Seperti diberitakan Rakyat Aceh, Al Chaidar menyebutkan, tujuh faksi teroris berada di belakang aksi teroris di AcehBahkan saat ini mereka masih ada dan sedang melakukan rencana gerakan yang responsifSelain itu, Medan merupakan target operasi kedua setelah AcehDijelaskan Al Chaidar, aktivitas teroris di Aceh sudah lama dilakukan dan tersusun rapi, sehingga tidak mudah dideteksiI
a juga mengungkapkan terkait pelaku penyerangan Polsek Hamparan Perak Deli Serdang Sumut dan perampokan Bank CIMB Niaga Medan merupakan anggota teroris yang berhasil kabur dari sergapan Densus 88 di Jantho Aceh Besar, dan Aceh Utara(ian)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peradi Minta Polisi Usut KAI
Redaktur : Tim Redaksi