KAPOLDA Metro Jaya Irjen (Pol) Sutarman menyambut baik penerapan contra-flow untuk buswayNamun Kapolda tetap meminta Pemprov DKI meninjau beberapa aspek risiko jika sistem itu diterapkan
BACA JUGA: Pemprov DKI Ngotot Terapkan Contra-Flow Busway
Menurut Sutarman, perlu ada pengkajian khusus dan komprehensif sehingga penerapan contra-flow tidak mengganggu aspek yuridis dan sosiologis
BACA JUGA: DPRD Ancam Blokir Tol Tangerang-Merak
Di persimpangan jalur busway dan jalur umum bisa menimbulkan kemacetan," ujarnya, kemarinSelain kemacetan, lanjut dia, dapat muncul pula risiko kecelakaan di mix traffic seperti u-turn (putaran kendaraan) yang melewati jalur busway
BACA JUGA: Cetak 385 Duta AIDS, Jangkau 75.941 Siswa
Artinya pengemudi bus Transjakarta tentu harus waspada betul dengan adanya pengendara dari arus berlawanan"Semua masyarakat juga harus tahu kalau bahwa jalur busway di titik-titik tersebut (mix traffic dan u turn) diberlakukan berlawanan arus," paparnya.Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Baharudin Djafar menambahkan, selain mengkaji dan mengevaluasi lagi penerapan sistem contra-flow di jalur busway, agar justru tidak menimbulkan kecelakaan lalu lintasPolisi juga meminta peningkatan keamanan pada jalur busway seperti penambahan jumlah jembatan penyeberangan orang (JPO) dan pemasangan pagar sepanjang jalur Transjakarta.
Termasuk pula dengan menambah papan pengumuman berisi pemberlakuan sistem contra-flow pada jam-jam tertentu"Ini penting sekali untuk mengurangi dampak negatifnya," pungkasnya.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DPRD Usulkan Penghentian Pemberian IMB
Redaktur : Tim Redaksi