Kapolri: Pengusutan Pajak Bukan Pengaburan Kasus Century

Rabu, 10 Februari 2010 – 22:55 WIB
JAKARTA - Tudingan sejumlah pihak, bahwa upaya keras Mabes Polri mengusut sejumlah indikasi pidana pajak merupakan bentuk pengaburan kasus Bank Century, dibantah oleh Kapolri Jenderal (Pol) Bambang Hendarso Danuri (BHD)Secara tegas, Kapolri mengatakan bahwa tak ada niat Polri untuk mengaburkan isu besar (kasus) bailout Century, dengan penyelidikan pidana pajak itu.

"Century jalan terus

BACA JUGA: Pemerintah Masih Lakukan Diplomasi dengan Saudi

Tidak ada upaya pengaburan," ujar BHD, usai Rapat Pimpinan (Rapim) Polri, di Auditorium PTIK, Jakarta, Rabu (10/2), sekitar pukul 21.45 WIB.

Sehubungan dengan itu pula, BHD lantas menghimbau agar sejumlah pihak yang menyampaikan tudingan itu agar berpikir positif
Menurutnya, jika ada niat Polri untuk mengusut pidana (pajak), itu murni sebagai tugas Polri

BACA JUGA: 22 Laporan PPATK Ternyata Telah Ditangani Polri

"Tolong berpikir positif
Jadi, tidak ada pengaburan," tambahnya.

Sebagai gambaran, sejumlah anggota DPR beberapa waktu lalu sempat menyebutkan bahwa upaya Polri dalam mengusut dugaan pidana pengemplang pajak kelas kakap itu, merupakan pengalihan isu Century

BACA JUGA: BPD Perlu Juga Pahami Peta Politik

Ini terutama terkait dengan kerjasama Dirjen Pajak dan Mabes Polri, guna mengungkap dugaan pidana dari beberapa kasus tunggakan pajak yang melibatkan sejumlah perusahaan, senilai triliunan rupiah.

Seperti marak diberitakan pula, dalam daftar 10 besar perusahaan penunggak pajak itu, antara lain terdapat tiga perusahaan Grup BakrieAngka tunggakannya mencapai satu triliun rupiah lebihSementara sebelumnya, Dirjen Pajak Muhammad Tjiptarjo,  memang menyebutkan ada indikasi pidana dalam persoalan pajak ituDi mana dua dari tiga Grup Bakrie itu katanya, telah masuk dalam tahap penyidikan dan sisanya masih dalam tahap bukti permulaan(zul/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... BNP2TKI: Pemerintah Tidak Boleh Anarkis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler