Kasus Damkar, KPK Kirim Tim ke Lampung

Rabu, 03 November 2010 – 23:41 WIB

JAKARTA -- Kasus dugaan korupsi pengadaan mobil pemadam kebakaran (damkar) rupanya masih terus menjalarKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menurunkan tim ke Provinsi Lampung terkait pengembangan penyidikan kasus itu

BACA JUGA: PDIP Desak KPK Kejar Pemberi Suap

Berdasarkan informasi yang dihimpun, KPK melakukan pemeriksaan terhadap pejabat setempat termasuk Bupati Tanggamus Bambang Kurniawan.

Dikonfirmasi mengenai perkara ini, Jurubicara KPK Johan Budi SP membenarkan adanya tim yang turun ke Lampung
“Saya membenarkan kalau ada tim KPK yang turun ke Lampung,” kata Johan Budi (3/11)

BACA JUGA: KPK Awasi Masalah IPO Krakatau Steel

Dirinya juga membenarkan bahwa pemeriksaan itu memang masih kelanjutan dari kasus yang melibatkan Mantan Dirjen Otda Depdagri Oentarto Sindung Mawardi dan sejumlah orang lainnya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pemeriksaan tersebut berfokus soal radiogram yang diterbitkan Depdagri Nomor 0274/1496/OTDA tahun 2002 silam terkait permintaan agar kepala daerah menyediakan sarana pemadam kebakaran
“Betul terkait kasus itu,” kata Johan Budi.

Radiogram itu berisi instruksi kepada kepala daerah untuk membeli mobil damkar kepada Hengky Samuel Daud lewat PT Istana Sarana Raya yang menjadi rekanan Depdagri, yang saat itu dipimpin Mendagri Hari Sabarno.

Berdasarkan informasi yang beredar, pihak KPK juga akan menjadwalkan pemeriksaan terhadap Mantan Bupati Tanggamus Fauzan Sya’ie pada pekan ini

BACA JUGA: Istri Wako Tomohon jadi Saksi Kasus Suami

Namun, terkait jadwal pemeriksaan terhadap Fauzan yang saat ini menjadi anggota DPR RI, Johan Budi masih belum dapat memberikan kepastian“Kami masih belum mendapat informasi soal rencana pemeriksaan itu,” kata JohanSedangkan terkait pemeriksaan yang dilakukan di Lampung, Johan menyatakan masih belum ada penetapan tersangka baru atas kasus tersebut(wdi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Bantah Tunda Periksa 26 Tersangka TC


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler