jpnn.com - PELALAWAN - Seorang petani berinisial Sy mengamuk dan merusak warung milik Rani, 41, di Payo Atap, Desa Pesaguan, Kecamatan Pangkalan Lesung, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Peristiwa itu berawal saat istri korban berinisial It, datang ke warung harian milik Rani, Rabu (3/8) siang lalu.
BACA JUGA: Ayah Bela Istri Muda, Putri Kandung Dihajar Hingga Gigi Copot
Ketika sedang di warung, tiba-tiba Rani keceplosan pada It, yang mengatakan kalau Sy punya selingkuhan. Dan ucapan Rani ini direkam It dan kemudian pulang ke rumahnya.
Setibanya di rumah, It pun menanyakan tentang kebenaran informasi itu pada suaminya. Tapi Sy berkilah hingga tidak terima dibilang selingkuh. Lalu mendatangi Rani yang sedang berada di warungnya.
BACA JUGA: Tidak Diizinkan Tidur Bareng, Tersinggung! Pria Ini Ambil Pisau…Innallilahi
Tanpa banyak bicara, Sy langsung mengamuk dan merusak barang-barang dagangan korban. Kebetulan Sy yang baru pulang dari kebun membawa parang, membuat ibu rumah tangga (IRT) tidak dapat berbuat banyak, setelah sempat diancungkan parang tersebut.
Setelah pelaku pergi, malamnya korban yang mengalami kerugian materi sebesar Rp 8 juta memutuskan melapor ke Polsek Pangkalan Lesung.
BACA JUGA: Siswi Magang Diperkosa Di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Polisi Periksa 12 Orang Saksi
Mendapat laporan itu, kemudian personil Polsek Pangkalan lesung segera turun ke TKP dan mengamankan beberapa barang bukti (BB) yang dirusak itu.
Kapolres Pelalawan AKBP Ari Wibowo SIK saat dikonfirmasi Pekanbaru MX (Jawa Pos Group) melalui Pj Paur Subbag Humas Brigadir Veri Firmansyah, Jumat (5/8) kemarin membenarkan adanya kasus pengrusakan dan pengancaman tersebut.
“Kasusnya sedang dalam proses. Sementara pelaku dan barang bukti telah diamankan di Polsek Pangkalan Lesung,” ujar Pj Paur Subbag Humas.(pmx/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm... Oknum Dewan Pencuri Jarum Suntik Resmi Ajukan Rehabilitasi
Redaktur : Tim Redaksi