JAKARTA - Kejaksaan Agung memastikan bakal mengajukan usulan penambahan anggaran dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) tahun 2011Usulan penambahan itu menyusul berdirinya Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) di daerah dan terus menumpuknya perkara di Pidana Umum
BACA JUGA: Tugas Kemenpera Bukan Bagi-bagi Rumah
Hal ini dikemukakan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) Muhammad Amari, selepas bertemu dengan Wakil Ketua Komisi Hukum DPR RI, Azis Syamsudin dan anggota Komisi III DPR dari Fraksi Golkar, Setya Novanto, Selasa (11/1) sore
BACA JUGA: Lima Tahun Lagi Birokrasi Daerah Lumpuh
"Untuk tahun ini sidang Tipikor kan di ibukota provinsi, jadi yang dari Merauke ke Jayapura dan dari Tual ke Ambon, perlu biaya
Terkait perkara Pidum, lanjut dia, diprediksi pada tahun ini akan meningkat hingga 130.000
BACA JUGA: Irwasda Periksa Dana APBD untuk Klub
Padahal, sebut Amari, yang dibiayai negara hanya 11.000dengan demikian ada sekitar 120 ribu perkara yang belum dianggarkan biayanyaHanya saja mantan JAM Inteljen itu tak menyebut besaran anggaran saat ini maupun anggaran tambahan yang akan diusulkanSeperti diketahui, kini selain Pengadilan Tipikor di Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, juga berdiri 3 Pengadilan Tipikor lainnya yang berkedudukan di Bandung, Surabaya dan SemarangPenambahan ini dipastikan akan berakibat pada membengkaknya anggaran kejaksaan KPK
Hanya saja, Amari tak tahu rincian soal jumlah anggaran itu karena menjadi kewenangan JAM PembinaanSementara anggaran Kejagung untuk tahun anggaran 2011 mencapai Rp 2,644 triliun(pra/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2011, Politik Dinasti Makin Menguat
Redaktur : Tim Redaksi