jpnn.com, SURABAYA - Komisi E DPRD Jatim meminta kepada BPBD Jatim menyelesaikan masalah kekeringan dan krisis air yang terjadi Jawa Timur.
Masalah krisis air terjadi hampir setiap tahun saat musim kemarau datang.
BACA JUGA: 64 Desa di Sampang Berpotensi Terdampak Kekeringan
BACA JUGA : 64 Desa di Sampang Berpotensi Terdampak Kekeringan
"Setiap OPD yang terkait hendaknya segera membuat rancangan anggaran, untuk mengatasi kekeringan di Jatim. Jangan sampai setiap tahun terjadi dan tidak ada solusinya," kata Hartoyo, Komisi E DPRD Jatim.
BACA JUGA: Ribuan Warga di Sini Mulai Alami Krisis Air Bersih
Antisipasi harus dilakukan oleh OPD terkait untuk mengatasi kekeringan, juga harus dilakukan pemetaan di wilayah mana yang sering terjadi kekeringan dan bisa segera diatasi.
BACA JUGA : Ribuan Warga di Sini Mulai Alami Krisis Air Bersih
BACA JUGA: Empat Desa di Trenggalek Butuh Air Bersih Akibat Kekeringan
Terutama dengan dibuatkan bendungan yang membantu ketersediaan air bagi warga.
Dari data BPBD Jawa Timur sendiri, ada 24 kabupaten di Jatim yang rentan dengan kekeringan. (end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saluran Irigasi Kering, 60 Hektar Sawah Gagal Panen
Redaktur & Reporter : Natalia