JAKARTA—Hasil penyelidikan sementara Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror menyimpulkan, kelompok Abu Omar telah membangun jaringan di seluruh JakartaKadiv Humas Polri Irjen (pol) Saud Usman Nasution menyebut, pembangunan jaringan ini dalam bentuk kelompok-kelompok kecil di hampir semua kota madya di Jakarta yang disebut sebagai halaqah.
"Jadi mereka sudah mempunyai sel-sel di seluruh Jakarta,’’ ujar Saud di mabes Polri Selasa (15/11)
BACA JUGA: Densus 88 Temukan Pohon, Bukan Senjata
Jaringan-jaringan ini, tambah Saud, diarahkan untuk membentuk kekuatan atau basis di ibukota untuk melancarkan sejumlah aksi yang telah dirancang.‘’Mereka ingin menghidupkan kembali pelatihan militer,’’ tambahnya
Seperti diketahui Abu Omar telah ditangkap dalam kasus kepemilikan senjata api dan amunisi Juli lalu
BACA JUGA: Tiga Tersangka Baru Korupsi di Kemenkes
Dalam perkembangannya Omar diketahui terkait dalam sejumlah organisais terorisme di IndonesiaPolisi juga menduga Omar hendak melakukan serangan terhadap sejumlah kantor polisi dan komunitas warga Syiah di Indonesia. Hingga kini sekitar 18 warga yang diduga bagian dari kelompok ini telah ditangkap polisi.
Terakhir enam warga yang diduga pengikut Abu Omar ditangkap akhir pekan lalu bersama sejumlah senjata api dan amunisi
BACA JUGA: Pemerintahan SBY Diprediksi Jatuh pada 2012
Enam warga itu ditangkap di beberapa lokasi terpisah di Jakarta, Bekasi dan TangerangEmpat warga ditangkap pada Sabtu (12/11) di Jakarta Utara dan Tanggerang dan dua lainnya ditangkap di Jakarta Timur dan Bekasi pada Minggu (13/11)Dari penangkapan ini barang bukti yang disita polisi berupa dua pucuk Senjata Api jenis M 16, sepucuk senpi jenis Jungle, satu pucuk senpi jenis FN, ratusan butir peluru berbagai kaliber serta enam buah magazine.(zul/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Minim Saksi, Polisi Kesulitan Tangkap Penembak Papua
Redaktur : Tim Redaksi