Tim Fischer, mantan wakil perdana menteri Australia, terpaksa bermalam di hutan setelah melakukan hiking cukup jauh di pedalaman Victoria. Pria 69 tahun ini bertahan di tengah hutan dengan sebiji apel.

Tim Fischer pergi hiking hari Selasa (29/3/2016) sore dan mengabaikan jarak yang telah ditempuhnya ternyata sudah begitu jauh untuk bisa pulang ke rumahnya di tengah kegelapan malam.

BACA JUGA: Australia Tak Akan Buka Daftar Lahan Pertanian yang Dimiliki Orang Asing

Dari kawasan hutan di daerah Dederang, Victoria, Fisher masih bisa menelepon keluarganya memberi tahu bahwa dia tidak punya pilihan selain bermalam di hutan menunggu pagi untuk pulang ke rumah.

Mantan politisi dari Partai Nasional yang menjabat wakil perdana menteri di era PM John Howard ini, hanya mengalami sedikit lecet setelah kejadian itu.

BACA JUGA: Ribuan Ekor Sapi Tinggalkan Australia Barat Menuju Indonesia

"Satu topi Akubra (topi yang biasa dikenakan koboi), satu jaket, dan sebiji apel membuat saya bisa bertahan sepanjang malam," ujarnya.

"Saya berterima kasih dengan apel Stanley dan topi Akubra yang menjaga kehangatan tubuhku. Yang bisa saya lakukan hanya duduk menunggu," kata Fischer lagi.

BACA JUGA: Pelajaran Bahasa Inggris : Bertanya dengan How dan Which

Dia menyampaikan permintaan maaf kepada polisi dan petugas emergency yang telah melakukan upaya pencarian.

"Ini hanya insiden kecil, dan saya berterima kasih kepada semua yang terlibat yang akhirnya tidak diperlukan karena saya bisa keluar sendiri dari sana dengan aman," katanya.

Fischer mengaku mengambil hikmah dari kejadian ini.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Galang Dana untuk Perempuan, Pelari Australia Tempuh 4400 Km dalam 64 Hari