jpnn.com - JATINANGOR - Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Administrasi Wilayah Kementerian Dalam Negeri (Dirjen Adwil Kemendagri) Eko Subowo mengatakan, pihaknya telah mengirimkan tim ke Makassar pascabentrok sejumlah Satuan Polisi Pamong Praja dengan aparat kepolisian, Minggu (8/8) kemarin
Eko sudah mengirim anak buahnya, Direktur Polisi Pamong Praja (Pol PP) Asadullah.
BACA JUGA: Investigasi Bentrok Satpol PP v Polisi, Pelajari Rekaman CCTV
Menurut Eko, pihaknya turun ke Makassar guna mengumpulkan informasi secara lengkap. Sehingga data-data terkait peristiwa tersebut, dapat diperoleh secara gamblang.
"Masih diproses di level pemprov, Kota Makassar, Polda dan Polrestabes. Harapan kami, semoga hal-hal seperti ini, kesalahpahaman ke depan tidak terulang lagi. Bisa diklarifikasikan kesalahpalahaman," ujar Eko, di Jatinangor, Senin (8/8).
BACA JUGA: Kumpulkan Uang Bawahan, Kapolres Perbaiki Rumah Janda Miskin
Saat ditanya apakah dalam kasus tersebut Kemendagri telah menemukan bukti-bukti yang akurat, Eko mengatakan proses belum pada kesimpulan. Pihaknya masih menunggu proses penyelesaian yang berjalan di Makassar.
"Yang jelas akan diproses sesuai ketentuan berlaku, baik untuk Polri maupun anggota Satpol PP. Dari pihak saya sudah (bentuk tim inevstagasi,red) yang kami turunkan ke sana. Kami dari Kemdagri sebagai pembina umum Satpol PP. Sedangkan pembina teknis di lapangan adalah Kasatpol PP Kota Makassar," ujarnya.
BACA JUGA: Minum Suplemen Dari Puskesmas, Puluhan Siswi Keracunan
Eko berharap dalam kasus ini semua pihak dapat menahan diri. Agar peristiwa yang menewaskan seorang anggota kepolisian tersebut tidak meluas dan tidak terulang kembali.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kasihan Sekali Nasib Puluhan Honorer K2 Ini
Redaktur : Tim Redaksi