Menteri Pendidikan Nasional (Mendiknas) M Nuh mengatakan, selama kedua negara tersebut tidak mengeluarkan larangan berkunjung, maka Kemendiknas juga tidak melarang penduduk Indonesia untuk belajar ke Malaysia
BACA JUGA: Hubungan Memanas, Pendidikan Tak Kena Imbas
"Berilmu boleh saja lintas wilayahNuh mengungkapkan, akademisi Indonesia yang belajar dan tinggal di Malaysia, seharusnya tidak turut memperkeruh suasana
BACA JUGA: Banyak Anak Belum Akses Pendidikan
Mantan menteri komunikasi dan informasi itu melarang mereka masuk ke dalam dunia politikMeskipun Indonesia tidak lagi menjalin hubungan diplomatik dengan Malaysia, kata Nuh pula, Kemendiknas tetap tidak membatasi mahasiswa dan pelajar untuk kuliah di Malaysia
BACA JUGA: Garap PAUD, Kemdiknas Gandeng 4 Organisasi Wanita
"Tidak ada yang bedaMahasiswa kita di Malaysia dan mahasiswa Malaysia di Indonesia, tetap akan kami berikan perlindungan," ungkap mantan Rektor ITS Surabaya itu.Dikatakan Nuh, jumlah mahasiwa Malaysia di Indonesia sekitar tujuh ribu orangSementara mahasiwa Indonesia di Malaysia jumlahnya lebih banyakYakni sekitar 10 ribu hingga 11 ribu mahasiswa.
Sementara, anggota DPR Dedi Gumilar menghimbau, agar akademisi di Malaysia tidak terprovokasi dengan kondisi politik antara kedua negara"Meski secara psikologis mereka ingin bergolak," ucapnya.
Dedi meminta agar akademisi tetap berjalan pada jalurnyaJika mereka ingin berjuang untuk Indonesia, mereka bisa melakukannya meski posisi mereka berada di MalaysiaPolitisi dari PDI-P itu meminta agar akademisi berjuang sesuai dengan jalurnya"Harus tetap menjaga hubungan baikJangan ikut-ikutan memusuhi penduduk Malaysia," ujarnya(nuq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 2011, Buku Referensi SMP Dianggarkan dari DAK
Redaktur : Tim Redaksi