Kemenpera Gandeng Sejumlah Lembaga dan Bank

JAKARTA - Demi mempercepat pembangunan perumahan rakyat terutama di daerah, Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) Suharso Monoarfa pun menjalin MoU dengan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan, serta perwakilan dari Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), pimpinan dari sejumlah lembaga, serta Asosiasi Bank Pembangunan Daerah, Rabu (1/6)Selain itu, Kemenpera juga melakukan perjanjian kerja sama operasional (PKO) dengan beberapa bank pelaksana, yaitu BNI dan BPD Jabar-Banten.

Dalam sambutannya di acara tersebut, Suharso mengatakan, penandatanganan kerja sama antara Kemenpera dengan BPS dilakukan untuk mendukung penyediaan data statistik perumahan dan kawasan pemukiman yang akurat

BACA JUGA: Demokrasi Indonesia Kukuhkan Egoisme

Di samping itu juga, untuk memujudkan terbentuknya sistem informasi manajemen nasional di sektor perumahan dan kawasan pemukiman.

"Kerja sama antara Kemenpera dengan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal, terkait penyediaan rumah bagi pegawai negeri sipil di lingkungan Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan masyarakat di daerah tertinggal," ujarnya.

Sedangkan kerja sama antara Kemenpera dengan Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional, Suharso menyebut bertujuan untuk melaksanakan kegiatan bagi pemanfaatan dan pengembangan informasi geo-spasial untuk pembangunan perumahan serta kawasan pemukimanSementara kerja sama dengan Asosiasi Bank Pembangunan Daerah, menurutnya bertujuan untuk sosialisasi program dan memfasilitasi peningkatan kapasitas penyelenggaraan program

BACA JUGA: Agus Condro Anggap Melaporkan Korupsi Sebagai Jihad

BACA JUGA: Agus Condro Dituntut 1,5 Tahun

(esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Periksa Politisi Golkar