Kepala Desa Berprestasi Dapat Laptop

Senin, 31 Agustus 2009 – 21:14 WIB

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memberikan 33 laptop kepada 33 kepala desa yang datang dari 33 provinsi di IndonesiaPara kepala desa itu dianggap sebagai kepala desa terbaik dalam dokumentasi arsip di desa

BACA JUGA: Tanpa Antasari KPK Lebih Galak

Pemberian seperangkat laptop lengkap tersebut bertepatan dengan program Arsip Masuk Desa (AMD) yang dicanangkan oleh Presiden SBY di kantor Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Secara simbolis bantuan berupa seperangkat laptop diterima oleh Kepala Desa Bung Ceukok Aceh Besar, Ridwansyah, dan Kepala Desa Losari Purbalingga, Suwadno
Pada kesempatan itu, Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Taufiq Effendi menyerahkan penghargaan Arsiparis Teladan Tingkat Nasional Tahun 2009

BACA JUGA: UU Agraria Larang WNA Punya Pulau

Penerima penghargaan antara lain, Tri Maryanto A Alimi dari Provinsi Jawa Tengah dan Reny Maryati dari Departemen Luar Negeri
Sementara dalam program pencanangan Program Arsip Masuk Desa,

“Jajaran Arsip Nasional saya ketahui telah bekerja keras, melakukan berbagai upaya menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya

BACA JUGA: Senjata Pindad di Philipina Legal

Tugas itu telah saudara laksanakan baik dalam keadaan biasa atau keadaan tidak biasa, dalam kondisi krisis misalnya di daerah bencanaSaya mengetahui, banyak sekali arsip, dokumen, surat-surat penting yang dapat kita selamatkan utamanya yang dilakukan oleh jajaran Arsip Nasional RI pada saat Aceh mengalami bencana tsunami beberapa tahun yang lalu," ujar SBY, Senin (31/8)

SBY didampingi ibu negara Ani Yudhoyono dan rombongan terbatas, seperti ketua MPR Hidayat Nur Wahid, Seskab Sudi Silalahi, Gubernur DKI Fauzi Bowo, dan Wagub Jawa Barat Dede Yusuf, meninjau Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa diipandu Kepala ANRI Djoko UtomoSementara para kepala desa dan kepala daerah menyaksikan dari layar lebar yang disiapkan, namun setelah presiden selesai melakukan kunjungan, semua tamu undangan diperbolehkan melihat satu persatu perjalanan sejarah berupa lukisan dan patung yang dipajang di beberapa hall di kantor ANRI. 

Kunjungan SBY ke kantor ANRI di Jl Ampera Raya No 7 Cilandak Timur, Jakarta Selatan itu merupakan kunjungan pertama kali oleh presiden setelah 64 tahun Indonesia merdeka“Barang kali orang awam mendengar kata arsip langsung terbayang kertas yang disimpan di lemari atau di rak-rakPadahal sesungguhnya arsip dan pengelola arsipnya disebut arsiparis adalah profesi yang muliaSaya harapkan semua masyarakat hingga ke tingkat desa mempunyai kesadaran yang tinggi untuk menjadi arsiparis,” beber SBY.(gus/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendagri Bantah Lindungi DPRD


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler