jpnn.com - CITEUREUP - Menyedihkan. Tiga bocah sepantaran berusia 5 tahun, menjadi korban pencabulan. S, M dan W, diduga dicabuli Enceng (51), kakek bercucu dua pedagang basreng alias bakso goreng.
"Lapor Pak Polisi! Anak saya dicabuli penjual basreng,” tutur ibu S, di depan petugas Polsek Citeureup, seperti dikutip dari Radar Bogor, Rabu (17/2).
BACA JUGA: Dasar Kabul Si Cabul, Salurkan Nafsu Bejat ke Anak di Bawah Umur
Enceng, warga Desa Sanja Kecamatan Citeureup, Bogor itu diduga mencabuli S, M dan W sekaligus di kamar mandi rumah miliknya. Aksi bejat ini dilakukan Enceng setiap pagi dan sore, dengan modus memandikan korban.
Enceng mengaku kesepian jauh dari sang istri nan berada di Tasikmalaya. Berbulan-bulan tak melakukan hubungan badan, libido Enceng pun memberontak. Untuk jajan PSK, Enceng tak punya modal. Tiga bocah perempuan anak-anak tetangga pun menjadi pelampiasan.
BACA JUGA: Gara-gara Film Dewasa, Bocah Cantik jadi Korban
“Sudah lama tidak melakukan hubungan suami istri. Awalnya cuma iseng saja memandikan anak-anak itu. Tapi lama kelamaan ketagihan,” ujarnya.
Seusai mencabuli, Enceng memberikan uang Rp 1000 kepada ketiga korban agar mau melakukan hal tersebut berkali-kali. Kapolsek Citeurep, Kompol Muhammad Chaniago mengatakan, pelaku dengan sengaja melakukan pencabulan di rumahnya. Mendapat laporan dari ibu korban, unit reskrim langsung menangkap pelaku. Sementara ketiga bocah korban pencabulan dibawa ke RS Kramat Jati Jakarta untuk divisum.
BACA JUGA: Mengaku Tentara, Playboy Songong Sukses Poroti Perawat
“Pelaku Enceng ini (maaf) obok-obok (ubek-ubek) kelamin S, M dan W dengan menggunakan jari telunjuknya. Saat itu pelaku memandikan ketiga bocah terlebih dahulu, baru mencabulinya. Pencabulan dilakukan sampai sepuluh kali. Dari hasil visum ditemukan gesekan akibat benda tumpul,” ujar Kapolsek. (all/adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Siswi SD Diculik Kemudian Dipereteli
Redaktur : Tim Redaksi