Kisah Ibu yang Sedih Anaknya Tiba-tiba Bangun Tak Bisa Bicara dan Berjalan

Jumat, 16 Oktober 2015 – 06:59 WIB
Isabel dan Andrea. Foto: Manchester Evening News

jpnn.com - KEHIDUPAN sebuah keluarga di Manchester mendadak hancur di suatu pagi nan cerah dua tahun lalu. Salah seorang anggota keluarga, Isabel Brookshaw (sekarang 9 tahun) terbangun dengan penyakit misterius. 

Gadis kecil itu tak bisa bergerak atau bahkan berbicara. Di pagi yang mengerikan itu, dia tak bisa mengontrol tubuhnya, semua heran dan menangis. Kepala dan lengan Isabel kejang.

BACA JUGA: Uskup Agung: Selamatkan Kami dari ISIS

"Aku tidak tahu apa yang sedang terjadi," ujar sang ibu (single parent), Andrea, seperti dilansir dari Manchester Evening News, Kamis (15/10).

Isabel kemudian dilarikan ke Manchester Children’s Hospital. Dokter sempat menduga Isabel menderita meningitis, namun ternyata tak sesederhana itu.

BACA JUGA: Gila! Tiongkok Punya Lebih Banyak Miliarder Ketimbang AS

Isabel menghabiskan 16 hari perawatan intensif, kemudian berada di bangsal selama 6 bulan sembari dokter terus mencoba mendiagnosanya.

Kini Isabel tak bisa berbicara. Hanya mampu sedikit menggerakkan tangan dan kakinya. Epilepsi.

BACA JUGA: Bikin Merinding, Mayat Pria Ini Tiba-tiba Hidup Kembali saat Hendak Diautopsi

Dia harus mengonsumsi tiga obat sehari dan harus makan makanan nan ditumbuk, karena Isabel sudah sangat menelan dan mencerna.

Andrea harus melakoni kenyataan hidup. Di usianya yang baru 33 tahun, merawat Isabel dan dua putri lainnya Eden (7) dan Katie (5).

"Saya masih berpikir pada hari-hari awal, Isabel akan seperti Isabel yag biasa lagi. Tidak ada yang benar-benar meyakinkan aku, dia berakhir di kursi roda," ujar Andrea.

Dia hanya bisa pasrah karena semua usaha sudah dilakukan.

"Saya tidak tahu apa yang dia inginkan. Saya mencoba untuk menebak dari ekspresi wajahnya. Jika dia bangun menangis di tengah malam, aku bingung, apakah dia marah?. Namun saya tahu dia sedang senang ketika dia tertawa," ucap Andrea.

Kini Isabel masih dalam pantauan tim kesehatan. Andrea pun bertanya-tanya apakah yang akan terjadi pada dua putri lainnya.

"Mereka tidak bisa melakukan pengujian genetik karena mereka tidak tahu apa yang mereka cari. Jadi saya hanya bisa menunggu dan melihat," tutur Andrea. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduh! Mantan Suami Khloe Kardashian itu Terkapar di Rumah Bordil


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler