jpnn.com - JAKARTA - Konsulat Jenderal RI di Ho Chi Minh, Vietnam, berhasil mengembalikan CAW pada ibunya, Ela Herawati, Minggu kemarin (9/8). Bocah 5 tahun itu sebelumnya ditahan ayahnsendiri yang berkewarganegaraan Amerika Serikat, Karl Leonhard Wrerner.
"CAW bisa dikembalikan berkat perjuangan panjang yang dilakukan KJRI Ho Chi Minh dan masyarakat Indonesia di Vietnam serta dukungan kepolisian setempat," ujar Konsul Jenderal RI Ho Cho Minh, Jean Annes melalui keterangan pers pada Senin (10/8).
BACA JUGA: Serikat Pekerja Kecam Sikap Menko Sofyan Djalil soal Kisruh JICT
Awalnya, kata Jean, kasus rumah tangga ini berlatar belakang sengketa perdata, ditambah dugaan pencurian barang-barang milik Ela.
Saat itu, menurut Jean, KJRI dan polisi setempat terus mengupayakan penyelesaian melalui mediasi. Namun, Karl beberapa kali tidak menghadiri pertemuan dan bersikeras menahan CAW. Langkah mediasi itu pun gagal.
BACA JUGA: Sedang Sangat Sibuk, KPK Minta Sidang Perdana Praperadilan OC Kaligis Ditunda
"Kami lalu sampaikan kepolisian pada setempat bahwa berdasarkan keputusan Pengadilan Jakarta Selatan, hak asuh diberikan pada Ela. Jika Karl keberatan dengan keputusan tersebut agar mengajukan banding di pengadilan di Indonesia. Tampaknya pendekatan tersebut bisa diterima oleh Kepolisian Vietnam," sambungnya.
Karl juga tidak bisa menahan CAW setelah ada usul KJRI tersebut. Ia mau tak mau harus mengajukan banding di Indonesia.
BACA JUGA: Komisi VI: Awas Rekayasa Mafia Daging
Saat ini CAW dan ibunya ditampung sementara di kediaman Konjen RI (Wisma Duta).
Jean mengatakan, KJRI sedang mengurus kelengkapan administrasi untuk memulangkan CAW dan Ela ke tanah air. Sementara itu, Kepolisian Vietnam akan terus mendalami kasus perampokan, pencurian uang dan barang milik Ela yang dilakukan Karl dan teman wanitanya asal Vietnam. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Haha..Ini jadinya bila TNI AL Bertempur dengan Marinir AS
Redaktur : Tim Redaksi