Korban Arisan Online Terus Bertambah, Uang Puluhan Juta Tak Kembali

Jumat, 05 Mei 2017 – 11:55 WIB
Korban arisan online melapor ke SPK Terpadu Polresta Palembang, Kamis (4/5). Foto: sumeks/jpg

jpnn.com, PALEMBANG - Korban arisan online kembali berdatangan ke SPK Terpadu Polresta Palembang, Kamis (4/5).

Setelah Khilda dan kawannya, giliran Ade, 22, yang kini melaporkan pengelola arisan yang diikutinya lantaran tak kunjung menerima uangnya.

BACA JUGA: Ichsan Kurniawan Bakal Segera Comeback

Padahal, dia sudah giliran mendapatkan uang arisan online tersebut. Selama jadi member, sudah Rp21 juta yang ditransfer warga Kelurahan Sukajadi, Talang Kelapa ini ke ATM BRI atas nama DY.

“Tepatnya Rp21.285.302 yang sudah saya transfer,” jelas korban.

BACA JUGA: BPK Ungkap Soal Temuan Dana Desa yang Dibawa Kabur

Dia mengirimkan uang itu melalui ATM BRI di SPBU Sukajadi dan BRI di Jl Ki Ronggo Wirosantiko.

“Waktu giliran saya yang dapat arisan itu, sesuai daftar, uangnya tidak saya dapatkan. Sudah ditanya terus, tapi orang itu selalu menghindar,” beber korban seperti dilansir Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.

BACA JUGA: Usai Bunuh Kekasihnya, Mahasiswa Ini Sering Dihantui Mimpi Buruk

Ajakan korban untuk ketemu pun tak membuahkan hasil. Akhirnya, dia melaporkan pengelola arisan itu ke polisi. Ketika disinggung kalau terlapor mengadu ke Polda karena merasa nama baiknya dicemarkan tiga member lain, korban mengaku tidak takut akan hal itu.

"Kejadiannya memang ada, saya yang alami sendiri. Memang ada yang lancar, tapi ada juga yang macet. Nah, kami ini yang jadi korban macet. Makanya kami lapor,” tegas dia.

Kapolresta Palembang Kombes Pol Wahyu Bintono HB melalui Kasat Reskrim Kompol Yon Edi Winara membenarkan adanya laporan itu. “Kasusnya dalam penyelidikan," tandasnya. (chy/ce4)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahasiswa Ini Tega Bunuh Kekasihnya karena tak Terima Diputuskan


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler