Korsel Siap Berinvestasi di Indonesia

Rabu, 25 Maret 2009 – 17:29 WIB
JAKARTA - Sejumlah perusahaan yang bergerak di sektor migas asal Korea Selatan (Korsel), bakal menanamkan investasinya di IndonesiaHal itu diketahui setelah Direktur Teknik dan Lingkungan Migas Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Suyartono, menghadiri kegiatan 12th International Energy and Resourches Cooperation Symposium yang diadakan oleh Energy and Mineral Resources Development Association of Korea (EMRD) di Seoul, Korsel, 9-12 Maret 2009 lalu.

Kebetulan, Suyartono hadir di sana untuk mewakili Dirjen Migas Departemen ESDM

BACA JUGA: Pengawasan Sektor Strategis Diperketat

Dalam kesempatan itu, Suyartono menyampaikan pemaparan tentang "Green Oil and Gas Industry Initiatives in Indonesia"
Selain itu, juga ada perwakilan PT Pertamina (Persero) Widhyawan Prawiraatmadja, yang menyampaikan "Mutual Cooperation on Petroleum Refining between Pertamina and SK Energy".

"Simposium itu diadakan semata-mata untuk mencari peluang investasi dalam pengembangan sumber daya dan penunjang migas bagi perusahaan Korea, serta mengembangkan hubungan dan bentuk jaringan kerjasama antara Korea dengan negara-negara yang diundang, yakni Indonesia, Vietnam, Myanmar dan Rusia," papar Kepala Biro Hukum dan Humas Departemen ESDM, Sutisna Prawira, kepada JPNN di kantornya, Rabu (25/3).

Dijelaskan Sutisna, peserta simposium terutama adalah kalangan pengusaha produsen (eksportir) dan pedagang (trader), serta perusahaan swasta nasional yang bergerak dan berkonstribusi di sub-sektor migas seperti KOGAS dan KNOC

BACA JUGA: KPPU Minta PP Merger dan Akuisisi

Dikatakannya pula, setelah perwakilan tiap negara menyampaikan paparannya, acara dilanjutkan dengan One on One Meeting
Selanjutnya, tanggal 11 dan 12 Maret, seluruh delegasi melakukan kunjungan ke KOGAS LNG Terminal, KNOC Storage Facilities dan Samsung Electronics.

Hasil simposium ini, kata Sutisna, diharapkan dapat menambah wawasan pemerintah maupun para pengusaha Korsel tentang peluang investasi serta informasi mengenai kebijakan, peraturan, serta program pemerintah Indonesia untuk sektor energi dan sumber daya mineral

BACA JUGA: Stimulus Dephub Dipangkas Rp58 Miliar

Selain itu, melalui pertemuan tersebut diharapkan turut meningkatkan jalinan hubungan kerjasama antara RI dan Korsel atau Republik Korea di masa yang akan datang(sid/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kuota Ekspor Timah Diberlakukan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler