jpnn.com, JAKARTA - Uji coba rudal Korea Utara pagi tadi, Selasa (29/8) mengagetkan semua negara di kawasan Asia-Pasifik. Bagaimana tidak, rudal itu melintas di atas wilayah Jepang.
Indonesia melalui Kementerian Luar Negeri ikut mengecam tindakan Korut tersebut.
BACA JUGA: Whuss..Rudal Korut Melintas di Langit Jepang, Tokyo Geram
"Indonesia mengecam uji coba peluncuran rudal yang dilakukan oleh Korea Utara pada tanggal 28 Agustus 2017 yang melewati ruang udara negara lain dan membahayakan jalur penerbangan," tulis pihak Kementerian Luar Negeri dalam keterangan tertulis yang diterima JPNN.
Whuss..Rudal Korut Melintas di Langit Jepang, Tokyo Geram
BACA JUGA: AS dan Jepang Latihan Gabungan, Tiongkok Sewot
Indonesia juga memandang tindakan Korut sebagai pelanggaran terhadap resolusi Dewan Keamanan PBB. Khususnya resolusi 2270 (2016), 2321 (2016), 2356 (2017), dan 2371 (2017).
Atas dasar itu, Indonesia mendesak Korut memenuhi semua kewajiban internasionalnya. Termasuk melaksanakan sepenuhnya resolusi-resolusi DK PBB.
BACA JUGA: Begini Cara Korsel Memempersiapkan Warganya Menghadapi Serangan Korut
Sebagai negara di kawasan Asia-Pasifik, Indonesia menilai stabilitas di semenanjung Korea memiliki arti penting. Karena itu, semua negara diharapkan berkontribusi terhadap penciptaan perdamaian dan stabilitas di semenanjung Korea.
Seperti diberitakan sebelumnya, Korea meluncurkan rudal dari area dekan Sunan, Pyongyang, sekitar pukul 5:57 waktu setempat. rudal tersebut diarahkan ke laut bagian timur Semenanjung Korea dan melintasi Jepang.
Pemerintah Jepang sendiri mengatakan bahwa misil tersebut melintas di atas Tanjung Erimo, Hokkaido. Mereka memperkirakan rudal tersebut jatuh di Samudera Pasifik, sekitar 1000 kilometer di timur Tanjung Erimo.
Meski cuma melintas, rudal Korea Utara tersebut tetap membuat Jepang merasa terancam. Pemerintah Negeri Matahari Terbit menyebut rudal tersebut sebagai ancaman yang sangat serius dan berbahaya. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Warga Guam Mulai Resah, Salahkan Gaya Sok Jagoan Trump
Redaktur & Reporter : Adil