KPK Gadungan Terorganisir?

Rabu, 03 September 2008 – 15:19 WIB

JAKARTA- Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johan Budi menjelaskan, bahwa KPK tidak memiliki organisasi underbow, baik di Jakarta maupun di daerahKPK juga tidak punya media massa

BACA JUGA: Cegah Pemerasan, KPK Terbitkan SE

Hal ini dikatakan Johan menyikapi banyaknya pengaduan kasus pemerasan oleh orang-orang yang mengaku punya jaringan kerja dengan KPK.

jpnn.com - "Apalagi kalau ada yang mengaku-ngaku LSM-nya KPK, itu jelas tak benar karena KPK tidak punya LSM," ungkap Johan Budi kepada JPNN di Jakarta, Rabu (3/9)

Seperti diberitakan, Syamsul Maliki ditangkap di Hotel Tiara,Medan pada 2 September 2008

BACA JUGA: M Yasin Geram KPK Gadungan

Pria yang mengaku petugas KPK itu ditangkap setelah dijebak polisi
Syamsul minta Rp30 juta ke ajudan Bupati Tobasa Monang Sitorus

BACA JUGA: Kurtubi : Bekukan UU Migas No. 22 Th. 2001

Syamsul hanya diberi Rp5 juta tapi diterimaPolisi juta menyita barang bukti lain berupa ID KPK dan kartu pers Tabloid Naralia.

Pimpinan KPK, kata Johan, menganggap masalah seperti ini sebagai persoalan seriusBerdasarkan analisa pihak KPK, modus operasional para KPK gadungan yang suka memeras ini sangat rapi"Kita punya dugaan kuat, aksi mereka tergorganisasiKemungkinan mereka digerakkan di bawah satu komando," terang Johan(sam)

BACA ARTIKEL LAINNYA... FPDIP Ancam Beberkan Kasus Lain


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler