jpnn.com - JAKARTA - KPK mengirim lima orang penyidik ke kediaman Novel Baswedan di bilangan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Kedatangan mereka bertepatan dengan operasi penggeledahan yang dilakukan personil Bareskrim Mabes Polri.
Menurut Kepala Bagian Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, para penyidik itu ditugasi untuk memeriksa keadaan anggota keluarga Novel. "Sekaligus memberikan dukungan moral," kata Priharsa saat dihubungi, Jumat (1/5).
BACA JUGA: Novel Baswedan Dibui, Polri vs KPK Perang Lagi
Seperti diketahui, Novel ditangkap Bareskrim Mabes Polri dini hari tadi. Penangkapan terkait kasus dugaan penganiayaan yang dilakukan penyidik KPK itu pada tahun 2004 di Bengkulu.
Sejak pagi tadi, personil Bareskrim melakukan penggeledahan di rumah Novel. Menurut Kabareskrim Komjen Budi Waseso, penggeledahan dilakukan di empat rumah milik sepupu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan itu.
BACA JUGA: KPK Bantah Novel Punya Empat Rumah
Pria yang akrab disapa Buwas itu mengatakan, penggeledahan dilakukan lantaran pihaknya mencurigai adanya barang bukti berupa senjata api di kediaman Novel. Itu informasi yang kita dapat," jelasnya.
Sementara, Novel sendiri kini sudah ditahan Bareskrim di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok. Belum ada tanda-tanda Buwas akan memenuhi permintaan pimpinan KPK untuk menangguhkan penahanan tersebut. (dil/jpnn)
BACA JUGA: Polri Tak Akan Tahan Novel Baswedan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Payah! Jokowi Biarkan KPK Tidak Berdaya
Redaktur : Tim Redaksi