Kubu Prabowo: Kalau KPK Berani, Usut Orang Dekat Petahana

Rabu, 28 November 2018 – 16:16 WIB
Komisi Pemberantasan Korupsi. Foto: JPG

jpnn.com, JAKARTA - Juru bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferry Juliantono meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera menyelesaikan perkara dugaan korupsi pihak yang dekat dengan penguasa.

Menurut Ferry, sejumlah perkara saat ini terkesan berhenti dan tidak pernah diungkap lagi ke publik oleh lembaga antirasuah.

BACA JUGA: Fahri Hamzah: OTT Sekarang Diganti GTT

"Kalau KPK berani, ayo dong usut perkara-perkara yang diduga melibatkan sejumlah orang yang sekarang dekat atau mendukung petahana," ujar Ferry di Jakarta, Rabu (28/11)

Wakil Ketua Umum DPP Gerindra ini lebih lanjut mengatakan, KPK pada awalnya terkesan 'garang' mengusut sejumlah perkara. Namun, ketika pihak tersebut mendeklarasikan dukungan terhadap petahana, perkara yang diusut seakan lenyap begitu saja.

BACA JUGA: Menurut Fahri Hamzah KPK Sudah Menyerah

"Contohnya kan banyak. Ada perkara divestasi PT Newmont di Nusa Tenggara Barat, dugaan korupsi kardus durian, dugaan suap usulan dana perimbangan daerah dalam RAPBN-P 2018, hingga kasus PLTU Riau. Itu semua kan publik tahu siapa yang dibidik KPK. Tapi sekarang tiba-tba lenyap," ucapnya.

Ferry khawatir, sikap diam KPK hanya akan menguatkan opini di tengah masyarakat, pihak tertentu tidak diproses karena mendukung petahana.

BACA JUGA: Banyak Pihak Incar Gedung Lama KPK, Agus Lapor ke Jokowi

"Ingat, KPK dibentuk untuk memberantas korupsi dan menjadikan Indonesia lebih baik. Bukan malah menutupi pihak-pihak yang selama ini diduga terlibat persoalan yang merugikan negara," pungkas Ferry.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mulai Diadili, Gubernur Aceh Didakwa Terima Suap Rp 1,05 M


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler