Kubu Prabowo Minta Jokowi Tak Beri Stigma Buruk pada Lawan

Senin, 12 November 2018 – 09:32 WIB
Prabowo Subianto dan Jokowi saat pengundian nomor urut pasangan capres - cawapres di KPU, Jumat (21/9) malam. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara pasangan calon presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Salahudin Uno, Ferry Juliantono menilai, pemimpin Indonesia saat ini belum mencerminkan sikap kepahlawanan.

Pasalnya, masih banyak rakyat hidup di bawah garis kemiskinan. Padahal, sumberdaya alam Indonesia begitu melimpah.

BACA JUGA: PAN Fokus Perbaikan Ekonomi Rakyat, Ogah Saling Sindir

"Situasi politik dalam negeri justru diwarnai berbagai peristiwa yang menunjukkan bangsa kita semakin jauh dari nilai-nilai kepahlawanan," ujar Ferry di Jakarta, Senin (12/11).

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini juga merasa pemerintahan Joko Widodo terkesan terus membuat kegaduhan. Misalnya, soal polemik impor beras hingga soal politikus sontoloyo dan genderuwo.

BACA JUGA: Nizar: Jokowi Tak Seharusnya Ucapkan Sontoloyo dan Genderuwo

"Presiden Jokowi terus menerus mengeluarkan ucapan yang memberi stigma kepada para lawan politiknya, mulai dari politikus sontoloyo, sampai politikus genderuwo. Stigma ini sama sekali tidak mencerminkan pemimpin yang negarawan dan memiliki sifat pahlawan," ucapnya.

Menurut Ferry, Jokowi dan petinggi partai politik pendukung yang ada, seharusnya memberikan pernyataan politik yang menyejukkan. Agar masyarakat juga bisa memperoleh edukasi politik yang baik.

BACA JUGA: Jubir Prabowo: Ini Era Milenial, Genderuwo Cuma Mitos

"Bukan justru mengajari rakyat dengan memberikan stigma kepada lawan politik yang tidak pantas, bisa bahaya karena rakyat di bawah bisa saling menghujat," pungkas Ferry.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Ingin Politik Penuh Kegembiraan


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler