La Ode Ida Ragukan Otoritas Moral Marzuki

Selasa, 28 Juni 2011 – 12:56 WIB

JAKARTA - Dewan Perwakilan Daerah kembali menyerangan balik, Ketua DPR Marzuki Alie, yang sebelumnya mempersoalkan anggaran pembangunan kantor perwakilan DPD pada 33 provinsi di Indonesia.

"Saya meragukan otoritas moral yang mengatakan ada mark up (pembangunan kantor perwakilan DPD)Tolong lihat track record yang mengatakan itu

BACA JUGA: Jika Pimpin PPP, Ahmad Yani Siap Tinggalkan DPR

Harusnya yang bicara itu punya otoritas moral," kata La Ode Ida, didampingi Sekretaris Jendral DPD, Siti Nurbaya, saat konfrensi pers, Selasa (28/6)


Pernyataan ini jelas diarahkan ke Marzuki yang sebelumnya mengkritisi rencana pembangunan kantor perwakilan DPD yang dianggapnya terlalu mahal, karena harga permeter yang dipatok Rp 10 juta

BACA JUGA: Paksakan Kantor Perwakilan, DPD Dituding Kejar Rente

Tapi, hal itu dibantah La Ode
"Harga tidak ada Rp10 juta

BACA JUGA: Marzuki Tuding DPD Langgar Konstitusi

Itu komentar manipulatif," tegas mantan aktivis itu

Senator utusan Provinsi Sulawesi Tenggara itu menganggap bahwa seorang Marzuki Alie melakukan kekhilafan dan kurang mendapat informasi soal pembangunan kantor perwakilan DPD ituMaka dari itu, Laode enggan melaporkan Marzuki ke polisi, untuk pencemaran nama baik

"Beliau (Marzuki) itu baru satu periode di DPRJadi, saya maafkan Marzuki AlieIni bukan Marzuki Alie sebagai Ketua DPRKarena saya yakin, kalau Ketua DPR tidak bicara sembarangan, karena DPR sudah menyetujui rencana anggaran pembangunan itu," katanya

Sebenarnya, kata Laode, banyak elemen masyarakat maupun politisi senior yang menyatakan kepada dirinya untuk tidak menanggapi Marzuki Alie"Karena mereka menilai apa yang disampaikan oleh Marzuki Alie mengada-ngada dan kurang berkualitas dan pernyataannya kurang berdasar," jelas Laode lagi(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pimpinan Segera Tertibkan Anggota DPR


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler