MAKASSAR -- Pertandingan seru sarat gengsi, akan tersaji saat PSM Makassar menjamu Persebaya 1927 di Stadion Andi Mattalatta, Minggu, 24 April malam nantiSejak era perserikatan, divisi utama, Ligina, dan ISL, kedua kesebelasan sudah menjadi musuh bebuyutan
BACA JUGA: Nasib George, Arifin, Nirwan Ditentukan Tim Verifikasi
Kini, di Liga Primer Indonesia (LPI) kedua tim kembali bertemu.Pertandingan ini merupakan salah satu partai terbesar yang ada di dalam kompetisi LPI, malah sejumlah kalangan menyebutnya el clasico
BACA JUGA: David Beckham Cuti untuk Kondangan
Satu strategi yang pasti, pemain akan bermain cepat, keras, dan taktis.Poin penuh jelas menjadi target kedua tim
BACA JUGA: Mantan Pelatih Timnas Indonesia Tutup Usia
PSM Makassar jelas diuntungkan, karena bertanding di depan pendukungnya sendiriKemenangan jelas menjadi harga mati, agar dapat merangsek ke papan atas klasemen sementara LPI.Aga target tiga poin bisa tercapai, PSM akan mengandalkan kekompakan tim dan permainan cepatHal ini dilakukan untuk meredam Persebaya yang juga akan bermain cepat dengan mengandalkan kedua sayapnya, Andi Vermansyah di kiri dan Rendi Irawan di kanan.
Jajaran pelatih PSM pun, sudah menyiapkan strategi jitu dalam meredam kecepatan PersebayaMakanya, Pelatih Kepala PSM, Wilhelmus "Wim" Gerardus Rijsbergen memasang Fadly M di sayap kanan dan Andi Oddang di sayap kiriBaru kali ini sejak berlaga di LPI, Wim mengubah posisi Oddang dari penyerang ke sayap kiri.
"Apa yang Anda lihat dalam simulasi tadi masih bersifat sementaraTetapi, untuk meredam permainan cepat Persebaya, jelas saya akan memasang pemain yang juga punya kecepatan di sektor sayap," terang Wim, seperti diberitakan Fajar (Grup JPNN).
Begitupun di lini tengah, pertarungan sengit antara kedua kubu sulit dihindari lagiPSM yang kehilangan Diva Tarkas, kini boleh bernapas lega karena gelandang anyarnya Srecko Mitrovic sudah dapat tampilUntuk mendampingi Mitrovic, pelatih PSM sudah menyiapkan Kwon Jun yang biasanya diplot sebagai stoper.
Keduanya akan bahu membahu mematahkan aliran bola Persebaya dari duet gelandang lincah, John Tarkpor Sonkaley dan TaufiqSedangkan di barisan depan, PSM mesti mewaspadai duet striker jangkung Persebaya, I Made Wirahadi dan Andrew BarasicTentunya tugas berat ada di pundak Goran Subara dan Hendra Wijaya.
Sedangkan barisan penyerang PSM yang kali ini dipercayakan ke M Rahmat dan Richard Knopper, juga harus bekerja keras melewati adangan bek tangguh lawan Otavio Dutra dan Michael Cvetkovski.
"Persebaya tim bagus dan saat ini memimpin klasemenTetapi, saya sejak awal menargetkan kemenanganSaya percaya kemampuan para pemain sayaPSM akan bermain cepat dan fight dengan sedikit kesalahan, supaya target menang bisa tercapai," ujar Wim.
Kapten PSM, Supriyono berjanji akan bermain maksimal dengan motivasi berlipatApalagi, melawan mantan klubnyaSupriyono pun mengakui materi pemain Persebaya cukup bagus dan mengandalkan kecepatan para pemain depannya.
Bagaimana dengan Persebaya? Melalui asisten pelatihnya, Ibnu Grahan, menyatakan jelang partai big match melawan PSM seluruh pemain intinya dalam kondisi fitMenurut Ibnu, meski PSM saat ini sedang terpuruk tetapi timnya tidak akan menganggap remeh, karena PSM merupakan tim bagus dengan pemain yang kemampuannya juga sangat baik.
"Untuk menghadapi PSM, kami akan bermain normalTidak ada permainan bertahanKami akan bermain terbuka dan ngotot dengan mengandalkan kecepatan pemain depan kami supaya dapat meraih poin," ujar Ibnu(ram/die)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Napoli Keok, Inter Menyodok
Redaktur : Tim Redaksi