Lagi Gotong Royong, Hiii… Serem... Ada Mayat Pria Membusuk

Senin, 17 Oktober 2016 – 02:24 WIB
Ilustrasi. Foto: dokumen JPNN

jpnn.com - SEIBEDUK - Warga Kampung Bagan Seibeduk, Batam, Kepulauan Riau, sungguh dikejutkan dengan penemuan mayat pria di semak pinggir Dam Duriangkang, Minggu (16/10) sekitar pukul 09.00 WIB.

Saksi mata Nazaruddin, 50, mengatakan penemuan mayat berawal dari kecurigaan warga RT 02 RW 08 Kavling Bagan akan bau busuk dari semak saat sedang membuang sampah rumput hasil gotong royong. 

BACA JUGA: Dimas dan Pengikutnya Bakal Jalani Sidang Terpisah

"Pertama (curiga) yang kerja bakti itu, lalu satunya Fauzi yang kerja di OB (Badan Pengusahaan Batam, red) panggil saya," kata warga RT 02 RW 09 Kampung Bagan ini  seperti diberitakan Batam Pos (Jawa Pos Group) hari ini (17/10).

Setelahnya, lanjut dia, warga lantas kembali ke lokasi untuk mengecek sumber bau tersebut. Betapa kagetnya warga, saat mengetahui dari sumber bau busuk adalah mayat manusia. "Dari jarak sekitar 1,5 meter kita lihat, ternyata itu memang mayat," ucapnya.

BACA JUGA: Curanmor di Batang, Dibekuk di Kendal

Nazaruddin lantas melapor ke kantor Polsek Seibeduk yang lokasinya tidak jauh dari lokasi penemuan mayat. Tak lama berselang, polisi Seibeduk tiba di lokasi dan memasang garis polisi. Beberapa waktu kemudian disusul tim Inafis Polresta Barelang. "Polisi langsung ke sini, kan dekat," ujarnya.

Sementara itu, baik RT 02 RW 08 Kavling Bagan maupun RT 02 RW 09 Kampung Bagan hingga kini memastikan belum ada warga yang dinyatakan hilang. "Setahu kita nggak ada," kata Ketua RT 02 RW 08 Kavling Bagan Semani, 52. Hal senada juga disampaikan Ketua RT 02 RW 09 Kampung Bagan, Sadri. "Belum ada informasi orang hilang," sebut Sadri lagi.  

BACA JUGA: Jambret Beraksi, Terjengkang karena Motor Ditendang

Penemuan ini bikin penasaran hingga puluhan warga datang berjubel di sekitar lokasi. "Ngeri ya, sampai udah bengkak seperti itu," kata seorang warga, Suyanto.

Setelah dievakusi, mayat tersebut dibawa ke RS Bhayangkara di Nongsa untuk keperluan autopsi. (cr13/opi/cr14/ray/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Gara-Gara SMS, Suami Bunuh Istri di Sawah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler