Lahan Tol Pematang-Batang, 31 Bidang Belum Beres

Rabu, 01 Maret 2017 – 14:45 WIB
Pembangunan jalan tol. Ilustrasi Foto: Jawa Pos/dok.JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Pembebasan lahan untuk proyek Jalan Tol Trans Jawa Ruas Pemalang-Batang di Kabupaten Pekalongan, Jateng, telah mencapai 98.54 persen dengan total luasan 2.027 bidang lahan.

Namun, pembebasan lahan yang ditargetkan selesai pada akhir Februari 2017 ini, dipastikan molor karena masih menyisakan 31 bidang lahan warga yang belum dikosongkan.

BACA JUGA: Aneh, Patok Pembebasan Lahan Tol jadi Melebar

Sekretaris Panitia pengadaan Tanah (P2T) Kabupaten Pekalongan, Wahyudi Widodo, mengatakan, pembebasan lahan sudah mencapai 2.027 bidang atau 98,54 persen dari total lahan terdampak tol di Kota Santri. Total nilai yang sudah dibayar sebesar Rp 673.188.261.000.

"Untuk pembebasan tanah kas desa (TKD) sudah selesai, tinggal penggunaannya menunggu persetujuan dari gubernur," kata Widodo, seperti diberitakan Radar Pekalongan (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: Kebut Lima Fly Over agar Bisa Digunakan saat Lebaran

Ia mengungkapkan, terdapat 31 bidang lahan yang saat ini belum dibebaskan.

Lahan tersebut terdapat di Desa Jajarwayang, Tangkil Tengah, dan Babalan Lor.

BACA JUGA: Mudik 2017, Jakarta-Semarang Sudah Bisa Lewat Tol

"Sisa 31 bidang lahan warga yang belum dibebaskan ini menemui tiga kendala. Yang pertama, ada koreksi penilaian dari tim appraisal; kedua, harga belum diterima warga; dan ketiga, ada bidang yang belum dinilai karena terlambat pendataannya," jelas dia.

Selanjutnya, kata dia, akan dilakukan penilaian lagi terhadap lahan yang belum dibebaskan tersebut.

Pihaknya akan mengundang penilai untuk menilai bidang yang belum dinilai dan memperbaiki data penilaian.

"Misal ada bidang yang belum masuk data, atau bangunannya kok ada yang kurang, seharusnya dua bidang tapi nilainya masih satu bidang," terangnya.

Widodo mengatakan, sebenarnya target pembebasan lahan terdampak tol adalah akhir Februari ini. Namun, sampai sekarang masih ada yang ditempati.

"Targetnya sebenarnya akhir Februari itu harus selesai, sudah dikosongkan. Tapi masih ada yang ditempati. Kalau ada kesepakatan bisa digarap dulu sama rekanan proyek ya silahkan. Itu urusannya proyek, urusan kita soal pembebasan lahan," paparnya.

Namun, terkait dengan masih adanya lahan yang belum dibebsakan, pihaknya akan berupaya agar secepatnya dapat terselesaikan.

"Arus mudik lebaran tahun ini kan ditargetkan tol sudah bisa dilalui, makanya harus segera selesai," ujarnya. (yan)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kuburan Mantan Bupati Tergusur Proyek Tol


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler