Lelaki Ini Mengaku Marinir dan Memeras Warga, Kini Tertunduk Lesu di Hadapan TNI Asli

Selasa, 31 Mei 2022 – 08:25 WIB
Anggota Kodim 0907/Tarakan menangkap seorang pria berinisial F (35) yang mengaku-aku anggota TNI dan memeras warga di Tarakan, Senin (30/5) malam. Foto: ANTARA/HO - Penerangan Kodim 0907/Tarakan.

jpnn.com, TARAKAN - Seorang lelaki berinisial F (35) ditangkap anggota Kodim 0907/Tarakan.

Dia ditangkap karena mengaku sebagai prajurit TNI dan memeras sejumlah warga.

BACA JUGA: Jenderal Polisi Gadungan Penipu Ibu-Ibu Rp 1 Miliar jadi Tersangka

"Warga melaporkan kepada ada seorang yang mengaku Babinsa. Dia (F) meminta-minta di tempat makan, toko, dan warga. Begitu kami cek ternyata dia bukan babinsa," kata Pjs Dan Unit Kodim 0907/Tarakan, Letda Inf Jomensen Hutajulu, sebagaimana dikutip dari Antara, Selasa (31/5).

Pelaku F ditangkap di Kelurahan Kampung Satu Skip, Kecamatan Tarakan Tengah. Dia pun langsung dibawa ke Makodim 0907/Tarakan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

BACA JUGA: Polisi Gadungan Ini Ternyata Pelaku Pencurian Perhiasan Seharga Rp 80 Juta

Jomensen menegaskan perbuatan F sangat merugikan citra TNI. Dia pun memastikan tidak ada tentara yang meminta uang kepada masyarakat.

Dia menyebut F yang berprofesi sebagai tukang masak itu juga mengaku sebagai marinir atau anggota TNI AL.

BACA JUGA: Polisi Tangkap Brimob Gadungan, 9 Perempuan Jadi Korban, Lihat Gayanya

"Tidak ada kekerasan, tetapi pemerasan ada. Sudah banyak yang diperas termasuk uang, barang dari masyarakat. Kalau penyalahgunaan atribut TNI tidak ada, tetapi instansi ada,” tegas Jomensen.

Kepada prajurit TNI asli, tentara gadungan itu mengaku khilaf. Pelaku nekat mengaku anggota TNI lantaran ingin mendapatkan uang dengan mudahnya.

Sementara Komandan Kodim 0907/Tarakan Letkol Inf Reza Fajar Lesmana berharap kepada seluruh warga Kota Tarakan untuk tidak mudah percaya terhadap oknum yang mengaku sebagai prajurit TNI.

“Bila menemukan hal-hal yang seperti ini, segera cross check dengan babinsa atau koramil terdekat. Karena tidak menutup kemungkinan, pelaku yang mencatut institusi TNI, biasanya adalah orang-orang yang lihai dalam berkomunikasi,” kata Reza. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Gadungan Beraksi, Pemilik Warkop Jadi Korban, Begini Kronologinya


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler