ASAHAN -- Siapa sangka lidi sawit yang terbuang setelah dipungut dan dibersihkan ternyata bernilai ekonomis, bahkan mampu menembus pasar luar negeri, tepatnya ke Malaysia.
Pantauan Metro Siantar (Grup JPNN) di beberapa desa di Kabupaten Asahan, tampak masyarakat yang pada umumnya dari kaum hawa memanfaatkan pelepah kelapa sawit yang telah ditunas oleh pihak perkebunan untuk diambil lidinya.
“Untung pihak perkebunan tidak melarang saat kami mengambil lidi dari pelepah yang telah ditunas,” ujar Raminem (51) wanita paruh baya warga Kelurahan Binjai Serbangan Kecamatan Air Joman, Kabupaten Asahan.
Menurut Raminem, lidi–lidi yang masih basah setelah sampai di rumah terus dibersihkan dan dijemurLalu setelah kering, dijual ke agen
BACA JUGA: Amankan Pilgub Banten, Polda Siagakan Sniper
Harga per kilogramnya Rp1.400Zulkipli salah satu agen pengumpul lidi sawit di Kecamatan Air Joman mengatakan, lidi–lidi ini ia kirim ke Malaysia melalui Pelabuhan Tanjung Balai
BACA JUGA: Rumdin Camat Diserang Ulat Bulu
Namun Zulkipli mengaku tidak mengetahui secara pasti kegunaan dari lidi sawit itu di negeri ziran tersebut.Kabag Ekonomi Kabupaten Asahan Syarif mengatakan, pihaknya melalui Koperasi UKM akan mensurvei daerah-daerah yang saat ini menjadi sentra pengumpul lidi sawit
BACA JUGA: Timpa Kabel Listrik, PLN Keluhkan Pencurian Jati
(MS/sam/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Durian Tebing Banjiri Palembang
Redaktur : Tim Redaksi