JAKARTA - Ratusan orang memadati arena parkir barat Pekan Raya Jakarta (PRJ) KemayoranWajah mereka tampak sumringah, ada yang duduk-duduk santai sambil ngobrol bersama keluarga dan teman seprofesi, sebagian yang lain menikmati hiburan musik oleh sejumlah artis, seperti Donny Kusuma, Rieke Dyah Pitaloka, Vega, Yuni Shara, dan Ade Rai serta Lula Kamal
BACA JUGA: Stasiun Bekasi Siapkan 6 KA Tambahan
Suasana ramai di PRJ pada Minggu (5/9/2010) memang tak seperti biasanya
BACA JUGA: Puluhan Pemudik Tidak Terangkut
Kegiatan mudik yang diikuti para penjual jamu dan pedagang asongan yang tersebar di seluruh Jabodetabek ini tergolong luar biasaBACA JUGA: Lebaran, RSUD dan Puskesmas Dilarang Tolak Pasien
Direktur Marketing Sido Muncul, Kris Irawan menuturkan, pihaknya menyediakan sebanyak 280 unit bus untuk mengangkut sekitar 18 ribu peserta mudik"Tahun ini memang ada penambahan armada ketimbang tahun lalu dimana jumlah busnya hanya 270Sebab, kami menambah kota tujuan baru yakni ke Yogyakarta," katanya.
Salah satu peserta mudik, Poniyem, penjual jamu asal Wonogiri, Jawa Tengah mengaku telah mengikuti penyelenggaraan mudik gratis ini sebanyak 12 kaliMenurut dia, kegiatan ini sangat membantu meringankan beban ongkos mudik ke kampung halamanDia juga tak harus berdesak-desakan mengantri tiket kereta api atau bus"Enak karena tiap tahun dapat gratisan mudik," ujarnyaApalagi, selama bulan puasa, dirinya beristirahat tak jualan jamu"Paling kita ganti profesi jadi jualan kolak dan gorengan," imbuhnya.
Poniyem menceritakan untuk mengikuti acara ini juga tak butuh proses berbelit-belitWanita yang sejak tahun 1979 sudah berjualan jamu ini menuturkan syaratnya gampang, cukup membawa foto kopi KTP dan stempel dari agen tempat ia biasa membeli jamu
Pelepasan mudik gratis Sido Muncul dihadiri oleh sejumlah Menteri Indonesia Bersatu II, di antaranya, Menteri Perhubungan Fredy Numbery, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Agung Laksono, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar, Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Gumelar, Ketua BPOM Kustantinah, serta bekas Menteri Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta
Menteri Fredy Numbery menyatakan apresiasinya dengan apa yang telah dilakukan oleh Sido Muncul, terlebih lagi mampu mempertahankan komitmennya yang tahun ini telah 21 kali membantu rakyat kecil lewat mudik gratisMeski demikian, Freddy berharap Sido Muncul juga membuat program untuk balik lebaran"Kegiatan ini memang sangat positif, tapi yang belum pernah kita lihat Sido Muncul mengatur pada saat arus balik kan? Coba jika itu terjadi juga, tentu masyarakat akan mencintai lebih produk ini," katanya.
Hal yang sama diungkapkan, Agung Lakosono, Muhaimin Iskandar, dan Linda Gumelar Mereka menyambut baik dan apresiasi pada kegiatan ini"Saking banyaknya yang mudik sampai suasana hiruk pikuk oleh pemudik, dan kadang-kadang ada hal-hal yang tak diinginkan, banyak praktik kejahatan, jambret, hipnotis, dan pelecehan seksualNah, dengan mudik dari Sido Muncul ini tentu akan mengurangi itu semua, khususnya anak dan perempuan," kata Linda Gumelar.
Menteri Muhaimin Iskandar mengatakan, penghargaan memang pantas diberikan kepada Sido Muncul yang telah konsisten memberikan fasilitas mudik yang baik sehingga layak menjadi contoh bagi perusahaan lain"Saya himbau buat perusahaan yang lain juga melakukan hal yang sama," urainyaMenko Kesra Agung Laksono menuturkan, atas nama pemerintah menyampaikan terima kasih, dan berharap kedepan bisa terus diadakanDia menjelaskan dari data menunjukkan angka pemudik tiap tahun terus mengalami peningkatan"Tahun ini saja hampir 17 juta orang," ujarnyaTentu menjadi pekerjaan besar bagi pemerintah mengamankan dan menjamin kelancaran bagi masyarakat yang melakukan mudikSalah satu upaya yang telah dilakukan pemerintah yakni melalui Kementerian Kesehatan dengan membangun 500 pos kesehatan sepanjang jalan.
Sekadar informasi, kegiatan mudik gratis Sido Muncul bersama pedagang jamu se-Jabodetabek dimulai sejak 1991Awalnya kegiatann ini hanya untuk para pedagang jamu bersama keluarganyaNamun seiring waktu bwrjalan sejak 2004 bersamaan dengan adanya divisi baru (divisi food), mudik gratis juga diikuti oleh pedagang asongan yang menjual produk-produk Sido Muncul
Kris Irawan mengatakan, sebagai pionir kegiatan mudik gratis, Sido Muncul akan terus melakukan tradisi iniPara pemudik akan diberangkatkan dari Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Cikampek dengan 7 kota tujuan yakni, Cirebon, Kuningan, Tegal, Banjar Negara, Solo, Wonogiri, dan Yogyakarta(lum)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hentikan Kontroversi THR
Redaktur : Tim Redaksi