Limbah Kosmetik dan Popok Ancaman Kualitas Air di Sungai

Selasa, 12 Maret 2019 – 06:59 WIB
Sampah di sungai. Foto: JPG/Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Kondisi kualitas air di Jawa Timur masih banyak tercemar limbah. Karena itu Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jawa Timur akan terus berupaya meningkatkan kualiatas air di Jatim, dengan melakukan tindakan pencegahan.

BACA JUGA : Ikan di Kali Surabaya Tercemar Mikroplastik Popok Bayi

BACA JUGA: Sudah ada CCTV, Masih Berani Buang Popok di Sungai?

 

Hal tersebut diungkapkan oleh DLH Jatim usai melakukan hearing dengan Komisi D DPRD Jatim.

BACA JUGA: Dibutuhkan Dorongan dan Inisiatif Gerakan Massal Peduli Sampah Plastik

BACA JUGA : Botol Plastik dan Popok Bayi Penuhi Sungai di Kota

Saat ini sungai di Jawa Timur masih banyak tercemar limbah. Baik limbah domestik, industri rumahan, sampah plastik dan popok.

BACA JUGA: Pantas Aja Banjir, Ternyata Warga Buang Sampah di Sungai

"Berbagai pencegahan terus dilakukan oleh DLH Jatim. Salah satunya dengan melakukan gerakan bersih sungai, juga menyediakan infrastruktur untuk limbah karena masih banyak industri rumahan yang IPAL-nya tidak bagus," kata Diah Susilowati, Kepala DLH Provinsi Jawa Timur.

BACA JUGA : Ya Ampun, Warga Kok Tega Buang Popok ke Bengawan Solo

Upaya penindakan juga akan dilakukan oleh DLH Jatim, agar tidak ada lagi limbah yang dibuang ke sungai, terutama sampah plastik dan popok.

Sementara itu, Komisi D DPRD Jatim meminta pemerintah provinsi mengambil langkah yang tegas untuk memberantas pencemaran sungai dan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar sadar untuk menjaga lingkungan.(end/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Denda Rp 75 Ribu - Rp 750 ribu, Masih Berani Buang Sampah Sembarangan?


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler