Listrik Kaltim Terancam Padam

Selasa, 12 Agustus 2008 – 16:31 WIB

jpnn.com - JAKARTA-Jalur pengangkutan batubara milik PTKPC (Kaltim Prima Coal) anak usaha PT Bumi Resources Tbk dan PT

BACA JUGA: Deadline Pelunasan BPIH September

PIK (Perkasa Inaka Kerta) ditutup oleh Bupati Kutai Timur, pasokan listrik terancam padam.

Hal ini diungkapkan Staf Ahli Menteri Ekonomi dan Keuangan, Simon Sembiring di Jakarta, Selasa, (1208)

PT KPC dan PT PIK memasok batubara untuk pembangkit listrik Tanjung Jati B

BACA JUGA: WOC Dongkrak Pamor Sulut

Produksi batubara KPC per harinya bisa mencapai 75 ribu ton per hari, sementara pembangkit listrik Tanjung Jati B memerlukan pasokan 5000 ton batubara per hari.

Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur mengeluarkan surat tanggal 11 Juli kemaren yang memerintah menutup jalur penghubung tambang KPC-PIK menuju pelabuhan

Karena kedua perusahaan tersebut tidak mengindahkan imbauan agar menghentikan kegiatan penambangan diareal hutan milik negara yang bersengketa.

Sementara itu Dirjen Mineral Batubara dan Panas Bumi, Bambang Setiawan mengatakan pemerintah telah mengirim tim investigasi ke lapangan yang bekerjasama dengan Polri

BACA JUGA: Jalur Distribusi KPC Ditutup

Ia mengharapkan masalah ini dapat segera diselesaikan sebelum stok batubara untuk pengoperasian pembangkit listrik Tanjung Jati B habis, yang berakibat pemadaman listrik.(wid)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wabah Diare di Papua, Depkes Tak Tanggap


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler