Luncurkan TV Muhammadiyah, Din Pastikan Tak Ada Agenda Politik

Selasa, 19 November 2013 – 05:35 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Menjelang Pemilu 2014, jumlah media saluran televisi bagi publik bertambah. Kemarin (18/11) Muhammadiyah secara resmi meluncurkan televisi yang diberi nama tvMu di Gedung Dakwah Muhammadiyah, Menteng, Jakarta.

Namun, Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin menegaskan, peluncuran tvMu tersebut tidak memiliki kaitan dengan agenda politik 2014. "Muhammadiyah tidak ada agenda kekuasaan, tidak ikut politik praktis," tegas Din seusai acara peluncuran tvMu.

BACA JUGA: Kejagung Bekuk Buron Guru Les Privat Bahasa Inggris

Din menyatakan, kegiatan yang dilakukan Muhammadiyah merupakan gerakan politik moral. Meski begitu, menurut Din, tidak tertutup kemungkinan nanti tvMu ambil bagian dalam menyiarkan program-program pemilu. "Tapi tetap dalam rangka untuk mencerahkan," ujarnya.

Kata "mencerahkan" itu sepertinya menjadi kunci sesuai dengan tagline yang dipakai tvMu, yakni Cerdas Mencerahkan. Dengan begitu, lanjut Din, tvMu tak akan menayangkan informasi-informasi yang tidak penting, apalagi yang membuat bodoh masyarakat.

BACA JUGA: KPK Dalami Dugaan Keterlibatan Airin

Peluncuran tvMu kemarin dihadiri perwakilan kedutaan negara-negara sahabat. Selain itu, hadir beberapa tokoh politik, seperti Ketua Umum Partai Hanura Wiranto, politikus PPP Bachtiar Chamsyah, dan mantan Ketua Umum PAN Soetrisno Bachir.

Hadirnya tvMu tersebut merupakan penantian panjang bagi Muhammadiyah. Sebab, Muhammadiyah mendapatkan amanat untuk mengembangkan peran dakwahnya dengan membuat media, khususnya televisi, sejak muktamar Aceh 1995.

BACA JUGA: Jadi Saksi Budi, Halim Dicecar soal Perubahan PBI

TvMu dapat diakses melalui streaming di www.useetv.com dan saluran parabola di satelit-satelit Telkom1 frekuensi 3483, Simbol Rate 3000. "TvMu akan mengudara lima sampai enam jam, tapi nanti diputar ulang," jelas Din. (fal/c9/tom)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Korupsi Sudah Bikin Rakyat Frustrasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler