Kepada wartawan di sela-sela rapat kerja dengan Komisi III DPR, Rabu (29/4), Kapolri mengatakan, Mabes Polri terus melakukan pendekatan ke pihak Malaysia untuk agar Zamzani bisa dibawa pulang untuk diadili di Indonesia
BACA JUGA: Mantan Kapolda Sumut Masih Diperiksa
“Sampai hari ini usaha untuk membawa yang bersangkutan terus dilakukanMenurutnya, dalam rangka membawa pulang anak buahnya yang kini terancam hukuman berat di Malaysi itu Polri juga sudah melibatkan Departemen Luar Negeri (Deplu)
BACA JUGA: Putusan Banding Varindo, JPU Belum Tahu
Hal itu perlu dilakukan karena tim yang dikirim Mabes Polri ke Malaysia tidak berhasil mengubah sikap PDRM.Kapolri yang menyebut nama Zamzani dengan inisial ZM itu menjelaskan, Tim Mabes yang dipimpin Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadivpropam) Irjen (Pol) Oegroseno sebenarnya telah melobi PDRM
Demikian pula dengan upaya Polri melibatkan Deplu yang tak kunjung membuahkan hasil
BACA JUGA: KPK Segera Minta Klarifikasi KPU
"Departemen Luar Negeri juga melakukan pendekatan agar secepatnya tersangka dikembalikan ke IndonesiaTapi ini juga masih alot,” ujarnya.Tak hanya itu, Kapolri juga belum mengetahui secara rinci perkembangan proses hukum di Malaysia yang melibatkan anak buahnya ituDikatakannya, Deplu masih terus berupaya melakukan pendekatan
Seperti diberitakan, Zamzani adalah anggota Poltabes Barelang yang tertangkap setelah ditembak oleh PDRM pada 16 Februari silam sekitar pukul 03.30 di di Perairan Tanjung Sebili, wilayah Johor, MalaysiaDalam insiden itu Zamzani tak sendiri, namun bersama enam WNI lainnyaZamzani bersama kelompoknya yang menggunakan sebuah speed boat ditangkap Polisi Perairan Malaysia karena diduga hendak merampk sebuah kapal(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wako-Ketua DPRD Bekasi Di-KPK-kan
Redaktur : Tim Redaksi