jpnn.com - SERANG - Anggota BPK RI Ali Masykur Musa mengatakan perlu perjuangan secara sistemik untuk menangkap praktik korupsi di Indonesia. Salah satunya, dengan menuntut peran aktif kampus untuk melakukan kaderisasi generasi antikorupsi. Ini disampaikan Ali Masykur Musa saat memberikan kuliah umum di hadapan ribuan mahasiswa IAIN Sultan Maulana Hasanuddin Serang Banten, Senin (30/09).
Menurut Ali Masykur Musa, korupsi merupakan kejahatan luar biasa. Sebab, akan menghambat pembangunan melanggengkan kemiskinan, serta merampas hak seluruh anak bangsa untuk sejahtera bersama. "Korupsi tidak boleh dibiarkan, kampus harus menjadi wadah perubahan untuk mencegah budaya korupsi," ujar Cak Ali, panggilan akrabnya.
BACA JUGA: Barang Disita KPK, Olly Ngaku Support Pemberantasan Korupsi
Menurut Cak Ali, kampus adalah tempat penggodokan generasi muda yang memiliki kualitas kepemimpinan dan integritas tinggi kepada bangsa. Sehingga kelak, ketika mereka terjun ke dunia masyarakat, mereka dapat menjadi agen sekaligus pelopor perang melawan korupsi.
"Kampus adalah ujung tombak pengkaderan generasi anti korupsi. Kemurnian ilmu yang diajarkan, kebebasan ekspresi, dan gairah berorganisasi mahasiswa bisa menjadi wahana meningkatkan kepemimpinan dan integritas mereka sebagai generasi muda," terang Ketua Umum Ikatan Sarjana NU ini.
BACA JUGA: Fraksi Golkar Tetap Tolak Ruhut
Selain itu, imbuh dia, masih banyak cara bagi kampus untuk menanamkan ideologi antikorupsi, di antaranya memasukkan kurikulum pendidikan antikorupsi, memberikan pelatihan audit bagi para civitas akademika dan kegiatan lainnya.
"Harapan saya, jika pendidikan antikorupsi sudah dilakukan sejak dini, budaya korupsi bisa terkikis. Pemberantasan korupsi bukan hanya kewajiban pemerintah, tetapi perjuangan semua, juga penegakan hukum dengan tidak pandang bulu," tandas peserta konvensi calon presiden dari Partai Demokrat ini.(fuz/jpnn)
BACA JUGA: Negara Diminta tak Lepas Tangan Kasus Wilfrida
BACA ARTIKEL LAINNYA... Fathanah Pernah Minta Dihubungkan ke Direksi Jasa Marga
Redaktur : Tim Redaksi