Mahasiswa Khawatir Pencucian Otak NII

Jumat, 06 Mei 2011 – 14:14 WIB

PADANGPADEK - Kabar pencucian otak gerakan Negara Islam Indonesia (NII) dengan target mahasiswa menimbulkan kekhawatiran di sejumlah kampus di Padang, Sumatera BaratSeperti yang dirasakan seorang mahasiswa Universitas Negeri Padang (UNP) semester IV, Aryfin, 22

BACA JUGA: Berantas Buta Aksara, PNS Wajib Nyumbang

Ia mengaku was-was wanita yang mengunakan jilab atau memakai cadar karena pikirannya langsung tertuju pada penganut radikalisme NII. 

Sementara itu, Zahara, mahasiswi UNP yang ikut organisasi keagamaan di kampusnya, menyangkal kalau organisasi mereka dirasuki paham-paham radikalisme seperti NII
Ia menegaskan bahwa pertemuan di organisasinya sebatas membahas kajian agama

BACA JUGA: Kemdiknas Genjot Pendidikan Inklusi

"Siapa saja boleh bergabung asal mau mengikuti peraturan," kata Zahara, Kamis (5/5)


Zahara menyadari mahasiswa lain sering menganggap organisasi mereka ini embrio aliran radikal

BACA JUGA: Mahasiswa Terlibat NII Langsung DO

Namun kata dia, anggapan itu hanya persepsi bagi mahasiswa yang tidak mengetahuinya"Saya tidak habis pikir kenapa bisa seperti ituSeharusnya sebelum mahasiswa lain itu menilai, alangkah baiknya mereka itu melihat ke dalam dulu apa yang kami kerjakan dan kami bahasKami tidak pernah menafsirkan Al Quran menurut cara kami sendiri,"ujarnya.

NII sendiri menurut Zahara merupakan gerakan yang salah dan berlawanan dengan ajaran Islam karena sampai mencuci otak anggotanya dan memanfaatkanya untuk kepentingan segelintir orang

Hal yang sama juga disampaikan Muhammad ThariqMahasiswa Jurusan Matematika ini juga aktif di organisasi keagamaan kampusDia merasa risih juga karena organisasinya dianggap mengarah ke radikalisme.

Dia sendiri mengakui kalau dia agak tertutup dengan mahasiswa lain karena di kalangan mahasiswa itu banyak hal negatif seperti pacaran, nongkrong di kafe-kafe sampai lupa shalat bahkan terlibat narkobaUntuk menghindar dari prilaku itu dirinya menjaga jarak dengan mahasiswa lain tetapi tidak menutup diri(e/awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dosen Honorer UI Demo Rektorat


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler