KENDARI - Massa yang tergabung dalam Lingkar Mahasiswa Pemerhati Dearah Sultra (LMPD) Sultra menggelar aksi di Kota KendariAksi ini sebagai bentuk protes kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang telah menetapkan Wa Ode Nurhayati (WON) sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap dana percepatan pembangunan infrastruktur daerah (DPPID)
BACA JUGA: Jabatan Kades Bisa Jadi 8 Tahun
"Sungguh ironis, WON bersuara akan membongkar kasus dugaan mafia anggaran di DPR RI, malah ditetapkan sebagai tersangka olek KPK
Dalam aksinya, massa juga meminta DPRD Provinsi Sultra, DPRD Kota Kendari dan Gubenur Sultra membuat peryataan resmi dimedia cetak dan elektronik, untuk mendukung Wa Ode Nurhayati membongkar kasus dugaan mafia anggaran di DPR.
Wakil Ketua DPRD Kota Kendari, Bachrun Konggoasa yang menanggapi tuntutan mahasiswa mengatakan mendukung upaya WON untuk membongkar adanya praktik mafia anggaran di DPR
BACA JUGA: Ratusan Rumah di Kelurahan Damai Dilalap Api
Di hadapan demonstran, DPRD Kota Kendari juga menyampaikan keprihatinannya terhadap WON yang kini berstatus tersangka"Saya ini dari PDIP, pak Wakil dari Golkar dan Aladin dari PAN
BACA JUGA: Kriteria Miskin BPS Dinilai Tak Masuk Akal
Tapi kami di DPRD Kota Kendari mendukung apa yang dilakukan LMPD Sultra terhadap Wa Ode NurhayatiBagaimanapun WON adalah anggota DPR RI, yang mewakili SultraSudah pasti kami prihatin atas penetapan beliau sebagai tersangkaJujur saja, selama ini Wa Ode Nurhayati banyak membantu kita dalam hal berbagai pembangunan di Kota Kendari, termasuk komitmen beliau untuk membantu kita mendapatkan dana pembangunan kantor DPRD Kota Kendari," tukas Alwi Genda yang diamini oleh Bachrun Konggoasa(KP/awa/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga SPBU Dapat Jatah, BBM Tetap Langka
Redaktur : Tim Redaksi