Mantan Kepala PPATK Sarankan Jokowi Turuti KPK

Jumat, 24 Oktober 2014 – 22:11 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Mantan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein mengingatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) benar-benar memilih figur berintegritas untuk dijadikan menteri. Karenanya, Yunus menyarankan agar Jokowi mengikuti saran PPATK dan Komisi Pemberantasan Korupsi.

"Presiden Jokowi menggunakan informasi dari KPK dan PPATK biar terpilih menteri yang integritasnya relatif bersih kalau begitu," kata Yunus di KPK, Jakarta, Jumat (24/10).

BACA JUGA: Kabinet SBY Bubar, Posisi Kapolri Tak Berubah

Menurut Yunus, dengan memilih calon menteri yang bersih dan berintegritas maka Jokowi bisa mencegah korupsi oleh pembantunya di kabinet. "Daripada ada masalah lebih baik mencegah," ujarnya.

Sebelumnya, KPK dalam rekomendasinya ke Jokowi memberikan catatan tentang nama-nama calon menteri. Figur calon menteri yang berpotensi bermasalah dalam korupsi diberi tanda merah. Ada pula figur yang mendapat tanda kuning yang berarti masih riskan terseret kasus korupsi.

BACA JUGA: Putusan Banding Perkuat Hukuman untuk Andi Mallarangeng

Menanggapi itu Yunus menyatakan, apabila ada indikasi calon menteri terlibat korupsi maka KPK perlu menindaklanjuti. "Kalau memang ada indikasi ya harusnya ditindaklanjuti," tandasnya.(gil/jpnn)

BACA JUGA: Harapkan Jokowi Pertahankan Nomenklatur Kemdikbud

BACA ARTIKEL LAINNYA... Yunus Husein Jadi Ahli Kasus Cuci Uang Bupati Karawang


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler