"Kalau dijabarkan, sekitar Rp 4,1 triliun dari DPLK (dana pensiun lembaga keuangan), sekitar Rp 1,1 triliun dari group saving dan sekitar Rp 280 miliar dari group life and health," kata Alan Marten, CEO dan Presiden Direktur Manulife Indonesia, di Jakarta, Senin (29/11).
Marten mengatakan, jika dibandingkan tahun lalu pertumbuhan dana kelolaan program kesejahteraan karyawan sebesar 20 persen sampai 21 persen
BACA JUGA: Kepemilikan Berubah, Bank Agro Tak Ubah Fokus
Dan sampai dengan akhir tahun ini, pihaknya berharap pertumbuhan produk tersebut tetap terjaga di kisaran 21 persen.Dijelaskan, jika dibandingkan September tahun lalu, pertumbuhan jumlah karyawan yang dicover dalam program kesejahteraan karyawan sekitar 65.000 karyawan
Manulife dikenal sebagai pelopor dalam program kesejahteraan karyawan di Indonesia
BACA JUGA: Akuisisi Medco Naikkan Produksi Pertamina
Program yang ditawarkan adalah program dana pensiun lembaga keuangan (DPLK), program group life and health (GLH) dan program group savingsBACA JUGA: Bank Pemerintah jadi Sasaran Investasi
(snd)BACA ARTIKEL LAINNYA... Fox Indonesia Perluas Lahan Garapan
Redaktur : Tim Redaksi