jpnn.com - BALIKPAPAN – Permasalahan air di Balikpapan, Kalimantan Timur semakin berat. Level air di Waduk Manggar kian mengkhawatirkan. Padahal, waduk itu merupakan sumber air bersih di Balikpapan.
Selasa (29/3)kemarin, level air menyisakan 4,72 meter. Jika tak ada hujan, level air bakal berkurang lagi tiga centimeter menjadi 4,69 meter. Artinya sisa 19 sentimeter saja yang bisa dimanfaatkan.
BACA JUGA: Lagi, Kapal Asing Pencuri Ikan Siap Dimusnahkan
Pada level 4,5 meter, air Waduk Manggar sudah tak bisa disedot. Udara akan ikut masuk ke dalam pipa yang akan menimbulkan berbagai persoalan pada pompa PDAM. Selain itu, pada level tersebut air sudah banyak bercampur lumpur.
Dirut PDAM Tirta Manggar Balikpapan Haidir Effendi mengaku akan mengoptimalkan sumber air yang ada.
BACA JUGA: Komisi II Pertanyakan Legalitas PT Bukit Baiduri Energi
“Sementara kami manfaatkan sisa yang ada sebaik mungkin. Sambil berdoa semoga lekas ada hujan lebat di daerah waduk,” terang Haidir pada Kaltim Post (JPNN Group), Selasa (29/3) kemarin.
Jika Waduk Manggar benar-benar kering, operasional Instalasi Pengolahan Air Minum (IPAM) Damai dan Km 8 Batu Ampar bakal dihentikan. Selanjutnya, pemenuhan terhadap masyarakat menjadi tanggung jawab pemerintah kota. (srh/fir/jos/jpnn)
BACA JUGA: Kisah Donjuan, Pernah Nyantri, Kini Ngaku Mirip Saiful Jamil
BACA ARTIKEL LAINNYA... TERBUKTI! Nelayan Filipina Divonis 3 Tahun Penjara
Redaktur : Tim Redaksi