Mau Numpang Tidur, Malah Dihajar Massa

Sabtu, 31 Juli 2010 – 13:06 WIB
PROBOLINGGO - Nasib nahas dialami Lukman, 35, asal Kalimantan BaratLelaki yang kini berdomisili di Desa Muneng Leres, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo ini babak belur dihajar massa setelah ketahuan masuk ke rumah seorang warga

BACA JUGA: Jelang Ramadhan, Situbondo Razia PSK

Kini Lukman diamankan di Polsek Kademangan.

Berdasarkan keterangan kepolisian, Lukman adalah pekerja di pabrik batako milik Sunarji yang bertempat di Jl Soekarno-Hatta, Kelurahan Pilang, Kecamatan Kademangan
Entah apa yang ada di benak Lukman, Rabu (28/7) sekitar pukul 23.00 WIB dia masuk ke rumah Sunarji dengan cara mengendap-endap.

Malam itu Sunarji memang sedang tidak di rumah

BACA JUGA: Minta Australia Segera Ekstradisi Kiki

Lukman sendiri masuk ke rumah Sunarji dengan cara tidak lazim
Ia tidak masuk melalui pintu depan, namun menggunakan tangga.

"Kemudian aksinya itu ketahuan warga

BACA JUGA: Tekan Perampokan, Perketat Penjualan Senpi Mainan

Dia (Lukman) masih belum melakukan apa-apa tapi sudah keburu ketahuanLalu dia dikejar oleh wargaAlasannya waktu ditanya mau numpang tidur tapi tidak bilang ke pemiliknya," ujar Kapolsek Kademangan AKP Machmud didampingi Kanit Reskrim Aiptu Wagirun.

Beruntung polisi yang mendapat informasi langsung mendatangi lokasi kejadianAkhirnya Lukman diamankan di polsek setelah sempat menjadi bulan-bulanan warga yang geram dengan aksi lelaki yang sudah punya satu anak itu.

"Dia memang sudah punya niatLalu menyelinap ke rumah ituMungkin ada yang melihatnya sebelum perbuatan pencurian dilakukanPelaku sudah melanggar pasal 53 KUHP tentang percobaan pencurian dengan ancaman hukuman dua tahunDia sudah masuk ke pekarangan atau rumah tanpa izin pemilik," terang kapolsek.

Kepada Radar Bromo, Lukman mengaku sudah setahun bekerja sebagai pembuat luluh di pabrik batako tersebut"Saya hanya ingin meminta perlindungan karena banyak warga di luarSaya maunya menginap di sana karena ada masalah keluarga di rumahWaktu naik pakai tangga lalu ketahuan sama orang," tutur Lukman yang mengalami luka di bagian wajahnya.

Sampai berita ini diturunkan, Lukman masih berada di polsekIa juga sudah diperiksa oleh penyidik"Sementara dia kami amankan di siniSejak kemarin (28/7) malam sampai sekarang (siang kemarin) yang punya rumah belum melapor," ucap AKP Machmud(fa/hn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Diancam Parang, Anak Kandung Digauli


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler