Kalau di Australia Anda bekerja sebagai 'tradies', sebutan pekerja di bidang yang banyak mengandalkan kekuatan fisik, atau jika kerja di bidang pertanian, dan merasa lelah, saatnya untuk melakukan 'smoko' untuk melemaskan otot dan menghapus penat.
'Smoko' menjadi istilah yang artinya beristirahat, biasanya sebelum waktu makan siang. Kata ini adalah bentuk singkat dari 'smoking' atau merokok.
BACA JUGA: Dunia Hari Ini: Pengunjuk Rasa Menyerbu Sejumlah Gedung Pemerintahan Brasil
Belakangan 'smoko' tidak lagi identik dengan merokok, melainkan sebagai kesempatan untuk mengisi ulang energi.
Istilah 'smoko' mendapat perhatian internasional berkat lagu berjudul 'smoko' yang dipopulerkan dari band Australia The Chats. Tapi masih banyak yang menanyakan asal-usul istilah slang ini.
BACA JUGA: Masih Banyak Warga Australia Simpan Uang dalam Bentuk Tunai, Adakah Manfaatnya?
Apa itu smoko?Kamus Macquarie mendefinisikan 'smoko' sebagai (1) jeda kerja di pagi atau sore hari, awalnya untuk memberikan waktu bagi pekerja untuk merokok tembakau; (2) makanan atau minuman yang dikonsumsi pada saat jeda kerja.
Menurut Mark Gwynn dari Pusat Kamus Nasional Australia di Canberra, definisi resmi 'smoko' memang ada.
BACA JUGA: Petani Mangga di Queensland, Austalia Mendorong Anak-anak Muda Bekerja di Kebunnya
"Ini adalah istirahat untuk minum teh, istirahat dari pekerjaan. Bisa juga berarti makanan dan minuman yang disediakan pada waktu istirahat itu," jelasnya.
Anggota perwakilan rakyat di parlemen Australia, Bob Katter, dikenal sebagai salah satu penggemar 'smoko' di kalangan politisi.
"Smoko adalah alasan mengapa kita tidak boleh bekerja dengan proporsi yang berlebihan dalam sehari," ujarnya.
"Ketika saya masih mempekerjakan orang di Peternakan St. Francis, mereka percaya smoko harus berlangsung selama 20 jam sehari," katanya berkelakar.
"Untuk smoko, saya menikmati teh dengan susu kental manis dan sepotong roti bakar dengan mentega," ujar Bob.
Ray Fleming, pekerja di pertanian di kawasan McKinley, Queensland, mengatakan 'smoko' adalah kesempatannya untuk memulihkan tenaga.
"Ini hanya istirahat pagi selama 10 menit dan memulihkan tenaga dan mengisi perut untuk menambah energi sebelum kembali bekerja," jelasnya.Asal-usul istilah
Asal-usul istilah 'smoko' sulit dilacak, namun para pakar percaya istilah ini berawal dari ajakan kepada para pekerja dalam bentuk kata-kata "smoke-oh! smoke-oh!".
"Bukti awal dari kata tersebut yaitu adanya pengejaan dengan huruf H di bagian akhir. Jadi itu berasal dari ajakan untuk beristirahat," jelas Mark.
Bukti pertama istilah ini dipakai saat beristirahat dari pekerjaan ditemukan pada pertengahan tahun 1850-an.
"Ada beberapa referensi awal tentang masa istirahat bekerja, di mana para pekerja meletakkan peralatan kerjanya dan merokok yang terekam dalam konteks periode perburuan emas di negara bagian Victoria," jelasnya.
Tapi warga Queensland juga mengklaim penggunaan istilah ini untuk pertama kalinya di negara bagiannya.
"Bukti pertamanya datang dari Moreton Bay Courier," kata Mark.
Istilah ini belakangan sudah bergeser dari ajakan untuk merokok menjadi kesempatan untuk menenggak es kopi sambil menikmati 'sausage roll'.
"Sudah pasti di dunia pekerja kerah biru dan pertukangan belakangan ini tidak selalu memiliki konotasi untuk istirahat merokok. Jadi pengertiannya berubah menjadi waktu istirahat," jelasnya.Menu favorit saat smoko
Jika Anda bekerja, baik di kota-kota besar atau di pedalaman Australia, 'smoko' bisa menjadi sangat kompetitif hanya karena apa yang Anda bawa di kotak makan siang.
Mulai dari kue scone, kue kering, dan lainnya sudah sangat bervariasi sekarang.
Grazier Jay Hughes dari Richmond, Queensland, mengatakan 'smoko' favoritnya adalah scone, kue khas Inggris dengan selai dan krim.
"Nenek saya dulu membuat kue ini, jadi kami tumbuh bersamanya," katanya.
"Pakai selai dulu baru terakhir pakai krim."
Scone klasik adalah favorit di antara petani Australia, termasuk Ruth Chaplain yang tinggal di peternakan Stasiun Wynberg, Queensland.
"Makanan favoritku untuk smoko adalah apa pun yang dipanggang. Mertuaku membuatkan scone labu yang sangat enak dan tahan lama," ujarnya.
Bagi mereka yang suka memanggang, seperti Lachlan Smith dari McKinley, Queensland, makanan favoritnya adalah kue raspberry.
Namun tidak semua penduduk pedesaan Australia bertahan dengan secangkir teh dan susu formula. Peternak seperti Adam Coffey dari Miriam Vale, Queensland, memilih secangkir kopi saat istirahat.
"Sekarang saya jadi penggemar kopi dan membeli mesin kopi sekitar enam atau tujuh tahun lalu," katanya.
"Saya membuat kopi flat white untuk smoko dan kopinya harus yang enak, bukan yang instan," tambah Adam.
Diproduksi oleh Farid Ibrahim dari artikel ABC News
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dunia Hari Ini: Pangeran Harry Pernah Minta Ayahnya Agar Tak Menikahi Camilla