jpnn.com - BATAM - Jenazah Puji Agung Dermawan, 20, korban pembunuhan di Komplek Reflesia Blok C Nomor 4 Batamkota, masih terbujur kaku di kamar jenazah Rumah Sakit Badan Pengusahaan (RSBP), Sekupang, Jumat (11/9).
Dari hasil pemeriksaan sementara, pemuda kelahiran Medan 1995 ini mengalami luka mematikan di leher bagian kanan. Selain itu, jari telunjuk sebelah kanan putus dan beberapa luka tusukan di bagian punggung.
BACA JUGA: Motifnya Dibunuh Belum Jelas, Tempat Tidur Penuh Darah, Tiga Saksi Diperiksa
Berdasarkan hasil pemeriksaan awal, korban diketahui baru tewas beberapa jam sebelum ditemukan. Terlihat dari kondisi darah yang masih segar bercucuran dari bagian kepala perut, punggung serta kepala korban.
"Banyak kali luka tusukan, kondisinya (korban-red) mengenaskan. Kami ingin kasus ini segera diungkap dan pelaku ditangkap," ungkap Heni, salah seorang kerabat korban seperti dikutip dari Batam Pos (Grup JPNN), Jumat kemarin.
BACA JUGA: Sadis... Leher Karyawan Ini Ditusuk saat Tidur, Jari Tangan Kiri Putus Disabet Parang
Hingga saat ini, polisi belum memastikan motif kematian pemuda 20 tahun ini. Pasalnya, satu unit sepeda motor Yamaha Vega R BP 4529 IM hilang. Sementara itu, dua unit ponsel milik korban masih tergeletak di messnya.
"Ponsel masih ada di kamar mess, hanya sepeda motor saja yang hilang," sebutnya.(opi/she/rng/ray)
BACA JUGA: Ha..Ha..HA... Pencuri Ambruk Dihantam Korban dengan Jendela saat Congkel Pintu
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Yohana Geram..!!! Kenapa?
Redaktur : Tim Redaksi