jpnn.com - JAKARTA - Menkopolhukam Tedjo Edhy Purdijatno belum mengetahui adanya korban tewas dalam bentrokan TNI-Brimob di Batam. Meski adanya korban tewas sudah santer di pemberitaan media massa.
"Saya tidak ada laporan itu. Mudah-mudahan tidak ada," ujar Tedjo di kompleks Istana Negara, Jakarta, Kamis (20/11).
BACA JUGA: Kepala BKN: Jangan Apatis dengan Moratorium CPNS
Tedjo mengaku hanya mendapatkan laporan adanya korban luka-luka akibat bentrok tersebut. Terutama yang mengalami luka akibat pecahan kaca. Ia sendiri tidak dapat memastikan jumlah oknum TNI-Brimob yang terlibat dalam aksi tersebut.
"Bisa saja, mereka kena pecahan kaca jadi dibawa ke rumah sakit," ujarnya.
BACA JUGA: Tersedia 4.013 Lowongan Kerja untuk Lulusan SMK
Sebelumnya beredar kabar satu orang anggota TNI tewas dalam baku tembak antara anggota Yonif 134/Tuah Sakti, Batam dan Brimob Polda Kepri di Tembesi, Batam Rabu malam (19/11). Anggota TNI yang tertembak ini tewas sesaat setelah dirawat di instalasi
Belum diketahui identitas korban. Tapi seorang petugas medis mengakui adanya korban tewas tersebut. (flo/jpnn)
BACA JUGA: KPK Garap Eks Menteri ESDM untuk Sutan Bhatoegana
BACA ARTIKEL LAINNYA... Presiden Perintahkan Kasus TNI-Brimob Segera Diselesaikan
Redaktur : Tim Redaksi