MICE Topang Bisnis Karaoke, Royal KTV Siapkan Lounge Besar

Senin, 21 Agustus 2017 – 02:39 WIB
Ilustrasi ruang karaoke. Foto: YouTube

jpnn.com, SURABAYA - Direktur Operasional Royal KTV Didit Riharso menyatakan, peluang pasar bisnis karaoke yang menyasar segmen medium di Surabaya masih terbuka.

Sebab, kompetisi di Kota Pahlawan, julukan Surabaya belum seketat seperti di Jakarta.

BACA JUGA: Investasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi

’’Padahal, kebutuhan terhadap hiburan masih tinggi. Surabaya sebagai pintu gerbang wilayah Indonesia Timur menjadi barometer,’’ katanya, Jumat (18/8).

Sejak soft launching awal Agustus, rata-rata okupansi sekitar 50 persen.

BACA JUGA: Baleno Hatchback Jadi Andalan Suzuki Dongkrak Market Share

Pihaknya optimistis okupansi terus meningkat.

Ditambah, keberadaan hotel di sekitarnya bisa menopang bisnis karaoke yang dikembangkan.

BACA JUGA: Harvest City Cibubur Tawarkan Rumah dengan Cicilan Rp 2,5 Juta

’’Makanya, kami memilih lokasi di pusat kota. Di mana sekitarnya terdapat hotel berbintang,’’ ujar dia.

Selain itu, kegiatan meeting, incentives, conferences and exhibition (MICE) berkontribusi terhadap peningkatan okupansi.

Ketika ada kegiatan MICE yang berlangsung, pihaknya merasakan adanya peningkatan okupansi.

Selain untuk hiburan, room karaoke bisa menjadi alternatif tempat meeting bagi para pebisnis.

’’Tidak jarang, lobi-lobi bisnis maupun meeting diadakan di sini,’’ jelas Didit.

Karena itu, pihaknya juga menyiapkan lounge dengan kapasitas besar.

’’Kami akan siapkan lounge berkapasitas hingga 40 orang,’’ terangnya.

Sementara itu, total room yang ditawarkan mencapai 20 kamar dengan kapasitas bervariasi. (res/c14/sof)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Arus Logistik di Pelabuhan Harus Bisa Lebih Baik, Murah dan Cepat


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler