jpnn.com - SIANTAR – Seorang pemuda di Rondahaim, Kecamatan Siantar Martoba, Siantar, Sumut ditangkap polisi, Senin (24/10).
Pemuda berinisial JS, 21, dituduh menghamili Is, 19, pacarnya yang masih mahasiswi salah satu universitas di Pematangsiantar.
BACA JUGA: Diperiksa Polisi, Gatot Brajamusti: Sehat Kok
Informasi dihimpun, NS melaporkan JS setelah mendengar pengakuan putrinya IS yang telah hamil satu bulan.
Peristiwa itu pertama diketahui NS saat putrinya mual-mual seminggu terakhir.
BACA JUGA: Ini Pengakuan PNS Kejam Penyiksa PRT
Setelah dibawa ke Puskesmas dekat rumahnya di Rambung Merah, Kabupaten Simalungun, baru diketahui bahwa IS telah hamil satu bulan.
“Partama dia (IS) mual-mual, saya hanya mengoleskan minyak angin ke perutnya. Tapi, lama kelamaan mual itu semakin parah meski sudah dioleskan minyak angin.”
BACA JUGA: Sudah Bunuh Pacar Cantik, Sekarang Baru Menyesal
“Terakhir kami bawa ke Puskesmas baru diketahui kalau dia sudah hamil satu bulan. Begitu terkejutnya kami,” ungkap NS di Mapolres Siantar seperti diberitakan Metro Siantar (Jawa Pos Group).
Setelah didesak pihak keluarga, IS mengaku bahwa yang membuatnya hamil adalah JS, pacarnya.
Menurut IS, hubungan terlarang itu pertama mereka lakukan di rumah JS. Saat itu IS diajak JS jalan-jalan ke rumahnya.
Suasana rumah saat itu sedang sepi, JS pun mengajak IS ke dalam kamar.
“JS itu mantan karyawan Rumah Makan Miramar Medan. Sekarang tidak ada pekerjaannya. Katanya mereka sudah dua kali gituan,” ujarnya.
Masih kata pihak keluarga korban, tidak akan menikahkan korban sama pelaku.
Alasannya, korban masih tetap harus melanjutnya perkuliahnnya yang masih semester tiga.
“Pelaku tidak kerja. Kami masih akan sekolah anak kami. Biarlah proses hukum yang bertindak,” katanya.
Kasubag Humas Polres Siantar AKP Isril Noer, membenarkan telah mengamankan pelaku.
Sementara, pihaknya masih memeriksa korban dan saksi-saksi atas kejadian tersebut.
Setelah itu, kemudian memeriksa pelaku yang telah diamankan di Polres Siantar. (th/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KEJI! PRT Disiksa Pakai Palu, Air Panas dan Semangkuk Cabai Rawit
Redaktur : Tim Redaksi