SEMARANG - Muhaimin Iskandar tampaknya tak terganggu oleh proses hukum kasus suap di kementeriannya yang kini ditangani KPKKemarin, misalnya, ketua umum PKB itu memimpin konsolidasi kader dan simpatisannya di Semarang, Jawa Tengah.
Di hadapan para kader Muhaimin menekankan pentingnya kesolidan partai dalam menghadapi berbagai masalah yang terjadi
BACA JUGA: Harta Melonjak, KPK Jajaki Periksa Angie Lagi
Dia juga menganggap adanya pandangan buruk terhadap partainya saat ini disebabkan fitnah pihak-pihak yang tidak ingin PKB besar.Hal tersebut dikatakannya pada konsolidasi dan halalbihalal PKB Jateng di Hotel Metro, Sabtu (17/9)
BACA JUGA: Demokrat Minta Tidak Paksa SBY
Menurut dia, gonjang-ganjing PKB akhir-akhir ini terkait dengan sorotan publik atas dua oknum yang disangkutpautkan dengan kasus suap Kemenakertrans adalah ujian kecil sehingga tidak akan mengganggu konsolidasi politik."Kita harus bisa menyimpulkan dengan benar apa yang terjadi akhir-akhir ini sehingga mengapa PKB menjadi sasaran penggembosan
Meski begitu, dia meminta kader tidak lengah
BACA JUGA: Golkar Soroti Kinerja Mendag
Sebab, setelah gagal mendorong agar PKB hancur, pihak-pihak yang berkepentingan pasti mencoba lagi dengan isu-isu lain"Saya minta kader PKB terus bekerja dan sampaikan kepada kiai, santri, dan kader yang tidak sempat hadir hari ini, simpatisan PKB dan masyarakat, bahwa PKB adalah partai yang taat hukum dan berkomitmen untuk menjaga pemerintahan yang bersih dari korupsi," ujarnya.Muhaimin juga menceritakan, media massa memiliki peran sangat strategis dalam membangun demokrasiMedia massa juga berperan dalam menentukan besar kecilnya sebuah partai
Dia menginginkan setiap kader PKB memiliki komunikasi yang baik dengan kalangan media massa"Rajin-rajinlah berkomunikasi dengan wartawanCeritakan dan kabarkan kepada mereka tentang semua hal yang melingkupi PKBInformasikan kepada wartawan kalau kita punya sejumlah program kerakyatan dan kegiatanKita bisa menjadi terkenal karena wartawanBisa juga menjadi buruk rupa karena wartawan," kelakarnya yang disambut tawa hadirin.(ric/jpnn/c2/agm)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Briptu Norman Mundur Dari Polri, Mabes Tak Masalah
Redaktur : Tim Redaksi