Muhammadiyah Ingin Infotainment Bermuatan Positif

Minggu, 27 Desember 2009 – 19:50 WIB
JAKARTA - Ketua Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah, Prof Din Syamsuddin, menyatakan bahwa pada prinsipnya Muhammadiyah setuju dengan fatwa haram bagi infotainment yang hanya berisi gosip bahkan fitnahNamun menurut Din, infotainment yang bermuatan positif harus dipertahankan dan perlu dikembangkan

BACA JUGA: Dewan Pers Anggap Infotainment tak Haram



Din menjelaskan, infotainment itu dibagi ke dalam dua bentuk, yaitu infotainment bermuatan negatif dan positif.  “Saya mendukung NU dan MUI yang mengharamkan infotainment, tetapi infotainment yang bermuatan negatif
Walau sebenarnya itu isu lama

BACA JUGA: SBY Sejatinya Beri Teladan dan Tak Panik

Tetapi harus dipisah antara infotainment positif dan negatif
Kalau muatannya negatif, seperti ghibah dan fitnah, memang dilarang oleh agama

BACA JUGA: Pansus Century Bakal Buru Bukti ke Singapura

Sejak lama Muhammadiyah juga sudah melarang itu,” kata Din kepada JPNN, Minggu (27/12).

Namun, lanjut Din, infotainment yang bermuatan positif seperti mengungkap kesuksesan selebriti atau kisah-kisah menarik yang bisa dijadikan teladan yang baik harus dipertahankan dan dikembangkan

“Misalnya berita infotainment tentang artis naik haji dan umroh, bakti sosial, membantu panti asuhan, saya kira yang seperti itu harus dipertahankan, malah harus dikembangkanJadi yang diharamkan itu bukan infotainment-nya, melainkan muatannya (isinya),” cetusnya.(gus/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... SEB Bawaslu-KPU Berlaku di 124 Daerah


Redaktur : Antoni

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler